Part 41
Sinar mentari menerangi kota london. Membangunkan setiap orang dari tidur pulasnya. Membuat beberpa orang terpaksa harus kembali melakukan aktivitas seprti biasanya. Begitu juga dengan thea. Cewek cantik ini juga harus kembali melakukan aktivitas seperti biasa. Setelah kemarin ia free dan menghabiskan waktunya dengan sedikit jalan jalan sekarang ia harus kembali berkuliah. Seperti biasa setelah selesai berbenah diri ia akn membuat sarapan.
Kali ini ia hanya membuat roti. Ia malas untuk membuat sarapan. Ia juga membuat roti buat gabriel, tapi bedanya kali ini ia akan mengantar ke apartement gabriel karena gabriel mempunyai jadwal kuliah agak siang dari dirinya.
Setelah memakan roto dan meminum susu vanillanya, thea menuju apartement gabriel. Dilihatnya ruangan itu, terlihat sepi yang menandakan bahwa gabriel masih tidur atau bisa juga ia tak pulang semalam karena semalam sepupunya itu tak berkunjung sama sekali ke apartement miliknya. Dibukanya kamar gabriel dan terpampanglah pemilik apartemen itu yang masih tertidur pulas.
The bernafas lega karna gabriel berada dirumah. Ia takut jika terjadi sesuatu dengan gabriel. Bukanya thea menginginkan sesuatu terjadi pada sepupunya itu tapi karna kebiasan gabriel yang hampir sama dengan kebiasaanya dulu membuat thea begi khawatir dengan keadaan gabriel. Setelah menaruh sarapan dinaks gabriel thea mencium pipi gabriel lalu pergi kuliah.
********
Kali ini gurunya mengadakan kuis dadakan dan beruntungnya dia memiliki otak diatas rata rata yang membuatnya tak terlalu sulit mengerjakannya. The juga mendapat nilai paling tinggi dikelasnya. Bukannya ingin pamer atau apa hanya saja ia agak tak enak hati dengan mahasiswa lainnya. Ia hanya mahasiswi baru dikampus itu dan ia udah menjadi bahan obrolan banyak dosen karna kepintarannya dan itu membuatnya agak risih dengan tatapan mahasiswa yang secara terang terangan menatapnya tak suka.
" uadalah lo abaikan aja tatapan mereka. Anggap aja dia patung" ucap alexa.
" gue tau tapi gak suka jadi pusat perhatian" ucap thea.
" mau gimana lagi lo emang patut di bangggain. Gak salah kampus ini ngasih lo besiswa walaupun kampus ini gak tau hasil ujian lo" ucap alex.
"betul tuh. Lo tuh uadh canti, baik, sopan, gak sombong, suara merdu, bisa main alat musik apa aja , pinter juga. Sumpah loh tuh perfect tau gak. Ah ya bentar lagi lo bakal hits dan lo harus siap dengan godaan godaan receh dari senior ataupun yang seangkatan dengan kita" ucap alexa.
" udalah jangan bahas itu lagi. Lebih baik kita makan aja gue laper. Stelah ini gue ada kelas lagi dan kemungkinan besar tuh dosen ngasih materi yang agak sulit jadi gue butuh asupan gizi yang cukup" ucap thea.
**********
" tris nanti malam jadi kan kita ke cafe nathan's? Mama penasaran mau liat calon mantu mama" ucap mama tristan. Tristan menghela napas. Apa segitu lamanya ia tak berhubungan dengan perempuan dan membuat mamanya sangat bersemangat ketika tristan ingin mengenalkan cewek kepasda mamanya ?
" iya mam jadi. Calon mantu? Mama doain aja biar tristan berhasil. Diatuh keras mom. Gak bisa disentuh ada sesuatu yang ngejaga dia dari lelaki" ucap tristan.
" kamu coba dulu aja. Namanya siapa?" tanya mama tristan.
" Althea Nathania Anderson" ucap tristan yang membuat mamanya kaget.
"Anderson? Ia dari keluarga anderson? Apakah ia nak dari sheila?" tanya mama tristan yang dijawab anggukan oleh tristan.
" mama penasaran sam dia. Selama ini mama hanya tau anak pertamanya sedangkan ketiga lainnya mama tak tau" ucap mama tristan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Nerd [REVISI]
Teen FictionGue hanya manusia biasa yang mempunyai rasa sakit dan lelah, yang mempunyai banyak kesalahan selama hidup. Aku bukan bidadari yang mempunyai kesabaran yang hebat. Gue Althea Nathania Anderson anak terakhir dari 4 bersaudara. Guememiliki kepribadian...