Kita Berenam

202 16 3
                                    

Kita berenam:
Aku
Kamu
Benih putih
Sutra hitam
Jam dinding kuning
Kabin merah jambu

Satu yang mustahil diperdaya
Dua yang lain berujung tanda tanya
Dan tiga sisanya mengusung sinyal bahaya

Putih di atas hitam
Ada yang hanya bungkam
Ada pula yang tak henti merekam

Putih menggamit hitam
Yang bungkam terus saja ditikam
Yang merekam diam-diam mencengkeram

Lantas, yang hitam mempersilakan yang putih membaur
Putih dan hitam pun kini tak lagi mengasing, saling lebur
Kuning dan merah jambu menyingsing, kuyu, mengabur

Dua yang mengasyikkan
Dua yang lain menyaksikan
Dan dua sisanya menyangsikan

Dua yang lampaunya hampa
Dua yang sekarang bersapa
Dua yang nantinya nestapa

Tiga di antaranya fana
Dua yang lain hina
Satu yang guna

Kita masih berenam:
Aku
Kamu
Sutra hitam itu milikku
Benih putih itu milikmu
Kabin merah jambu itu milik kita
Lalu, jam dinding kuning itu ....

[]

PuspawarnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang