Sampo Antiketombe

232 11 3
                                    

Kutergagu, kuragu-ragu
Ke kakiku liku menunggu
Pasak detak jitak belenggu
Pisau-pisau perisau ambigu
Kidung adagio racau melagu

Engsel balak mulai melancut mortar
Bala kizib egaliter, eksodus tersebar
Semakinlah radikal, peparu modar
Patgulipat rivalku, bayonet barbar
Laba labil, kausa candrasa akbar

Meraut baut-baut surgaloka
Mereka mereka-reka bazoka
Menyusu nafsu palsu suraloka
Demi peranti, mereka meneroka
Demi premi, melupai asmaraloka

Publik Pubes, aku salah satunya, gagap
Sampo Antiketombe getol dalam gelap
Kontingen alveolus mangap-mangap
Dilepas dari apas, lesap sebab asap
Benarkah kami selata biji sindap?

Sedang bentang jadi jabal baiduri
Jeluang-jeluang jelma permaisuri
Konspirasi, konfrontasi, oh delusi
Portal dental binal, fagosit fungsi
Jasad kami dikerat piston aversi

Kini, kami, teraniaya digdaya bak berlabirin
Sementara bentala tiadalah yang kemarin
Diam-diam berdiam, menyelami dingin
Kersang hara, usang dara-dara angin
Akil gigil, akan angan, akan ingin

[]

[]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PuspawarnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang