Sepenggal film di televisi
Rela kau pandangi tiada gengsi
Terbang kau tunggangi naga imitasi
Merengkuh pangeran berjubah trembesi
Berdebar jantungmu mengawang emosi
Layangkan sebilah belati penuh aksi
Monster-monster tertangkisi
Kau dikecup pahlawanmu tiada aversi
Kau tepiskanlah segala interupsi
Kalbumu berdesir mengasasi
Hingga kau tersadari beluntas atensi
Pangeranmu mati sungguh tak berkondisi
Dan kau menggapai hampa sebelah sisi
Dan kau nelangsa pun menangisi
Dan kau dilempar televisi....Begitulah fiksi
Seketika kau terafeksi
Lalu kau terasumsi fiksasi
Laun perlahan kau terdistraksi
Sampai akhirnya kau dibelenggu adiksi....[]
Didedikasikan untuk Adiksi :)
![](https://img.wattpad.com/cover/60904155-288-k966503.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Puspawarna
Poetry[Antologi Puisi] Warna-warni kehidupan membuat kita menyadari satu hal, kita tak pernah sadar apa makna sebenarnya dari warna-warni kehidupan itu sendiri. ===== Didominasi puisi/sajak berima. Daftar puisi disusun alfabetis. © Iko_Nimbuss Ilustrasi s...