part 12

1.6K 143 1
                                    


Kulihat oppaku bersama member super junior lainnya sangat serius melakukan gladi bersih. Walaupun aku tidak terlalu suka menonton acara begini tapi menurutku super junior itu keren, member banyak tapi mereka bisa menyelaraskan gerakan dan suara mereka ketika perform. Apa lagi oppaku, dia terlihat keren diatas sana, suara yang bass juga terdengar sangat sexy. Ah apa-apaan ini, kenapa aku malah memuji dia, isssh.

Aku mengedarkan pandangan kesekeliling. Tadi aku sempat melihat seseorang yang ku rasa tidak asing bagi ku, tapi aku tidak menghiraukannya karena Kyu hyun oppa terus-terus saja mengganggu ku.
Di mana kamar mandinya? Tanya ku dalam hati. Aish kenapa dia mesti keluar di saat-saat seperti ini, malah Kyu oppa sedang di panggung lagi.

"Cogiyo. Bisakah aku tau di mana letak Toiletnya?" ujarku pada seorang yang ku tau adalah staf, karena dia memakai pakain yang bertulisan staf. Dan dia menunjukkan arah Toilet.

"Terima kasih" ujar ku lalu sedikit membungkung serta bergegas ke toilet.

Akhirnya, setelah menyelesaikan urusan ku. aku pun keluar berniat menemui oppa ku lagi. "Akkhh.." tak sengaja aku bertabrakan dengan seseorang tepat ketika aku baru keluar. Hingga aku pun terjatuh.

"Kau tidak apa-apa?" tanya orang itu.

"Aku tidak apa-apa." Ujar ku, pria itu membantu ku bangkit.

"Kau!" seru pria itu padaku. Aku pun mendongakkan kepala ku ke arahnya.

"Kau!!!" seru ku tak kalah kaget. "Emmm siapa? Aku lupa namamu emm Min Min. Min apa sih!" sambung ku lagi sambil berpikir keras. Aku benar-benar melupakan namanya. Cho shira babo.

"Min yoon gi" ujar pria itu.

"Ah benar Min youn gi. Pria rumah sakit yang menyebalkan itu bukan" ujar ku agak kesal. Memang kenyataannya aku masih kesal jika mengingat kejadian itu.

"Apa yang kau lakukan di sini?" tanya nya menghiraukan ku.

"Na? tidak ada aku hanya kebetulan lewat sini" ujar ku bohong. Bakalan ribet jika dia mengetahui aku adalah adiknya Cho kyuhyun. Bisa jadi kan dia saesang fans. Pikir ku.

"Kau fansnya Kyu hyun sunbae?" ujar nya.

"Uh? Ania" sangkal ku.

"Benar. Kau fansnya Kyu hyun sunbae"

"Ania" sangkal ku lagi.

"Jika bukan, kenapa kau memakai bando dengan bertulisan KYU HYUN?" ujarya lagi. Aku pun refleks mencabut bando yang masih berdiri manis di atas kepalaku.

Kau benar-benar bodoh Cho shira, bagai mana kau masih memakai nya sampai saat ini. Batin ku. lalu pria itu tertawa terbahak-bahak melihat ku. apa yang dia tertawakan? Pikir ku.

"Shira~a. apa yang kau lakukan? Kemana saja kau?" terdengar suara Kyu hyun oppa dari arah belakang Yoong gi. Pria itu pun ikut menoleh ke arah sumber suara.

"O-oppa" ujar ku gelagapan. Kenapa dia muncul di saat yang tidak tepat, kesalku.

Kyu hyun oppa menghampiri ku, dan aku dapat melihat Yoon gi menatap kami tidak mengerti. Mungkin dia berpikir aku adalah kekasih Kyu oppa. Batinku.

"Kemana saja kau?" tanya Kyu hyun oppa lagi.

"Uh? Aku hanya ingin ke Toilet tadi. Tapi aku melihat mu masih latihan, jadi aku memutuskan pergi sendiri" ujar ku jujur.

"Kenapa kau tidak meminta tolong pada manajer kami?"

"Aku tidak melihatnya tadi." Jawab ku. kyu hyun oppa hanya menggangguk mengerti lalu menatap Yoon gi yang ada di depanku.

TRIANGLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang