part 29

1.4K 141 7
                                    


“Ania oppa, sepertinya aku harus ke perusahaan Bighit dulu, jadi Oppa pulanglah untuk istirahat, pasti oppa sangat lelah karna susah payah mengajariku tadi”tolak gadis itu.

“kau ingin menemuinya?”ucap Donghae dengan nada penasaran.

“Ne?” “Ah Ani.. aku ingin bertemu Taehyung oppa..”jawab gadis itu berbohong karna ia tau pria itu akan kecewa jika dirinya mengatakan yang sebenarnya.

“kalau begitu oppa akan mengantarmu kesana”putus Donghae.

“Ania oppa.. aku akan pergi sendiri, oppa pulanglah”

“Tidak ada penolakan Kim hae ni” ujar Donghae sembari mengeja nama gaadis itu serta langsung menarik tangannya, keluar menuju mobil pria itu. cih... dasar keras kepala kesal Haeni.

***

Mereka sampai di gedung BIGHIT yang terlihat jelas dari kaca mobil yang mereka naikkin.

“Kita sampai, masuklah”ucap donghae dengan tatapan datar pada haeni.

“Ah ne, oppa hati-hati dijalan, dan ingat oppa harus istrirahat,arraseo? karna besok akan lebih melelah kan dari hari ini”ucap Haeni yang sangat peduli dengan Donghae.

“Arraseo haeni.. cepat masuklah” ujar Donghae.

“Ah ne.. sampai jumpa besok oppa” Donghae hanya menghembuskan nafasnya kasara lalu tersenyum melihat kepergian Haeni.

Haeni berjalan langkah demi langkah yang kini sudah mendekat di ruangan bts.

Sebenarnya haeni mengetahui jika di ruangan bts tidak ada member lain kecuali Jungkook. Memang sebelumnya pria itu mengirim pesan pada Haeni untuk segera ke ruang latihan mereka.

CREK.. Haeni mulai membuka pintu dan,

“kook-”ucapan Haeni terhenti seketika dia melihat adegan yang tidak diinginkannya terjadi. Nyatanya sosok yang dia cintai selama ini sekarang tengah berada di bawah seorang gadis yang sama sekali tidak ia kennal siapa gadis itu.Air mata Haeni yang saat ini sedang dia tahan untuk tidak keluar pun nihil, semua itu sia-sia,bahkan Haeni tidak bisa menahan ketika dia dapat melihat ketika bibir mereka saling menempel satu sama lain. Haeni yang tidak sanggup lagi melihat itu segera membanting pintu itu dan berlari keluar.

Kedua manusia yang berada di dalam ruangan itu terkejut ketika mendengar suara pintu yang di banting sangat keras.

“Haeni~a” ujar Jungkook yang menyadari jika kekasihnya melihat semua kejadian yang baru saja dia lakukan bersama gadis yang berada di depannya saat ini. Dengan kesadarn penuh pria itu mendorong wanita itu yang berada di atasnya. Dan berlari mengejar Haeni keluar.

Tidak! Ini semua tidak benar. Pria itu di jebak! Awalnya dia hanya menunggu Haeni di ruangan mereka hingga pria itu tertidur. Lalu seorang wanita datang dan dengan tiba-tiba menciumnya. Dia mengira jika itu adalah Kim hae ni kekasihnya.

Jungkook linglung mencari kesana kemari sosok Haeni, tapi nihil dia tidak dapat menemukan gadis itu. “ARGGHH” jerit pria itu frustasi.

“Aku yakin dia sangat membenci mu sekarang” ujar Seorang wanita menghampiri Jungkook. Pria itu segera menatap tajam kearah wanita itu.

“Seperti yang ku lakukan pada eonninya. Ah ania ku rasa lebih tepatnya alm. Eonninya. Bukankah gadis itu telah m-a-t-i” sambung wanita itu lagi menekankan kata mati sembari tersenyum sinis. Jungkook yang mendengar itu merasa ingin menghanjar wanita yang berada di hadapannya ini.

“Siapa kau?” tanya Jungkook geram.

“Na?” wanita itu kembali tersenyum dan mendekatkan dirinya pada pria itu. Jungkook hanya diam di tempatnya tanpa niat untuk menghindar. Wajahnya memerah menahan amarah saat ini.

TRIANGLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang