Restart His Heart

34 | It Depends On Him

The Script - Breakeven

Kehadiran Keisha di dalam hidup Kalia merupakan salah satu anugerah terindah yang Tuhan berikan kepadanya. Sebulan setelah 'kejadian' itu, sembilan test pack dengan merk yang berbeda yang Dio belikan untuk Kalia menunjukkan hasil yang sama, dua garis.

Saat itu Dio harus bekerja keras, agar mendapatkan uang untuk menggugurkannya, karena faktanya tindakan ilegal itu tidak murah. Dio menjadi seorang barista di salah satu coffee shop, dari pagi hingga malam untuk mendapat uangnya.

Hingga tiga bulan kemudian, saat Dio sudah mendapatkan uangnya, perut Kalia memang belum terlihat besar. Namun menurut Islam, bulan keempat adalah saat ditiupkan ruh ke dalam janin. Dan saat itu, Kalia merasakan bathinnya sebagai seorang ibu sudah mulai terkoneksi. Tidak ada perasaan yang lebih luar biasa selain ini, dan hanya Kalia yang bisa merasakannya, bukan Dio, bukan siapapun.

Saat hari H pengguguran, Kalia tidak mau Dio ikut dan meminta Ditha untuk menemaninya. Awalnya Dio tidak setuju, karena khawatir dengan keadaan Kalia. Tapi setelah perempuan itu memaksa, akhirnya dia setuju. Sebenarnya itu alasannya saja, karena Kalia bertekad untuk mempertahankannya. Hari itu Kalia tidak ke mana-mana, hanya ke rumah Ditha. Uang yang diberikan Dio bahkan sampai sekarang masih Kalia simpan di brankas kamarnya. Tidak disentuhnya sama sekali, dan akan dikembalikan ke Dio nanti.

Seminggu setelah itu, Dio kembali ke Jerman dalam keadaan dia tidak mengetahui apapun soal Kalia yang mempertahankan apa yang ada di dalam perutnya. Akhirnya Kalia mengakui kesalahannya kepada kedua orangtuanya-yang saat itu belum bercerai, dan juga Kahfi, kakaknya. Bisa dibayangkan apa yang terjadi di dalam rumah Kalia, malam itu.

Kalia langsung dipindahkan ke rumah tantenya di Bandung, dan tetap melanjutkan pendidikan di sana dengan homeschooling. Tidak ada yang tau soal ini, hanya keluarganya dan Ditha. Bahkan teman-teman sekolahnya hanya tau Kalia pindah biasa.

Suatu hari, Kalia dan Dio kembali bertengkar melalui free call, sampai pada akhirnya Kalia menyadari hubungan mereka tidak akan pernah berubah menjadi lebih baik. Akhirnya Kalia memutuskan untuk menyudahi hubungannya dengan Dio. Dan Dio yang tidak tau apa-apa soal Kalia yang pindah ke Bandung, Kalia yang memutuskan untuk mempertahankan, dan sebagainya juga setuju untuk menyudahi hubungan mereka.

Awalnya keluarga Kalia memang marah besar kepada perempuan itu. Bahkan mereka sempat lost contact karena kecewa dengannya. Hanya Kahfi yang mau mengunjunginya sesekali bersama dengan Mbak Anin, pacarnya. Tidak apa-apa, Kalia tau itu salah satu hukuman dari Tuhan yang harus dijalaninya.

Sampai pada akhirnya, seorang Alea Keisha lahir dan tidak ada yang lebih membahagiakan dari itu, selain memeluk bayi mungil yang berada di gendongan Kalia. Mendapat kabar adiknya sudah melahirkan, Kahfi langsung bergegas pergi ke Bandung. Kahfi langsung memeluk Kalia, memeluk adiknya erat, dan Kalia langsung menangis sambil tersenyum saat Kahfi mengumandangkan adzan untuk Keisha.

Kata orang, anak itu rezeki. Dan Kalia percaya itu. Banyak keajaiban yang diberikan oleh Tuhan kepada Kalia, salah satunya adalah orangtuanya yang memintanya untuk kembali ke Jakarta setelah dia lulus UN nanti. Kalia semakin bersyukur kepada Yang Maha Kuasa, karena telah memberikan keluarga dan teman terbaik untuknya.

****

Itu semua terjadi empat tahun yang lalu. Setelah memasuki masa kuliah, Kalia menjadi gadis biasa yang melanjutkan pendidikannya di salah satu universitas swasta ternama di Jakarta, bersama dengan Ditha. Semua berjalan sebagaimana mestinya anak kuliahan. Kalia main dengan teman-temannya, nugas, kampus, nugas lagi, main lagi, begitu seterusnya. Tapi tanpa lepas tanggung jawabnya kepada Keisha.