Bismillah :)
"aku gamau bunda,aku masih betah tinggal di pondok"
Gadis berkerudung hijau tosca itu terus merengek saat kedua orangtuanya membicarakan hal gila yang tidak pernah sekalipun terlintas di pikirannya
ini gilaaa..desisnya, jadi ini alasan bunda menyuruhnya pulang."tapi sayang..bunda ga bisa ngebantah apa kata ayah kamu,toh dia keliatannya anak baik"bunda menjawab dengan yakin, dengan nada lembut wanita dewasa itu terua membujuk putri semata wayangnya.
"emangnya bunda udah pernah liat dia?"tanya Gadis itu lagi, berharap sang Bunda membatalkan niat tak masuk akalnya itu.
" belum sih hehe"bunda menjawab sambil terkekeh pelan sambil mengusap tengkuknya.
"ishh bunda mah,gimana coba kalo ternyata dia anak nakal terus kucel jelek ogeb emannya bunda mau punya menantu kaya gitu?"
Gadis itu terus mencoba menggoyahkan keingginan bunda dan ayah
"kamu mah negatif thiking mulu" kata bunda sambil menyentil kening si gadis pelan."bukannya negatif thiking,cuma kita kan harus waspada bun sekarang pan lagi bnyak penipuan"elaknya
"penipuan ndas mu
masa ayah ditipu temenya sendiri sih,kamu ini kebanyakan main facebook
lagian itu mah cuma ada di facebook dan ayah sendiri udah liat kok anaknya kaya gimana dan kata ayah anak nya cukup baik dan cocok sama kamu"ucap bunda mendekat duduk diranjang disamping putrinya sambil mengusap lembut kepalanya."baik itu belum tentu dia yang terbaik kan?" kataku yakin,
"udah ah mending sekarang kamu mandi,anak gadis ko jarang mandi sih,cepet siap2,baju sama kerudung udah bunda siapin di meja belajar kamu,mandinya jngan lama lama anak gadis ga boleh lama2 di air"bunda berdiri sambil memperingatkan.
"dipondok aku rajin mandi kok
bun malah 3 kali sehari,jadi mending balikin aku ke pondok aja bun,gimana?" Mohon si gadis Sedikit berharap sambil memasang puppy eyes berharap bunda luluh.Haha, meskipun nyatanya selama dipondok Tania tak betah.
Menurutnya itu lebih baik daripada berdiam disini."ngelak mulu kamu bisanya,cepet mandi udah ditunggu sama ayah dibawah"
bunda berlalu keluar kamar.Gadis segera bangkit dari kasur paling nyaman,yang tiap nempel bawaanya ngantuk mulu.
"oke siapin diri siapain energi yang terpenting adalah siapin hati
karena hari ini bunda ngajak aku ketemu calon ibu mertua" ujarnya pelan......
Gadis bernama Tania itu terus menatap cermin sesekali matanya berkedip namun pandangnnya masih terpana pada Gadis cantik yang memakai gaun putih lengkap dengan kerudung warna senada yang tengah dibentuk sana-sini nampak ribet sekaligus elegan dan mewah.
tok..tok..tok
ceklek
"sayang kamu udah selesai belum?"
Bunda berujar kakinya terhenti didepan pintu, sungguh wanita itu melongo merasa pangling dengan tampilan gadis didepannya, anak kucelnya berubah jadi ratu tercantik seharian."mba riasan nya jangan tebel tebel ya,soalnya anak saya gerahan"kata bunda berbicara pada perias, bunda telat, Tania sudah memintanya lebih dulu, Tania masih ingat pesan ayahnya, agar wajahnya tak banyak yang diubah, katanya yang mau dinikahi Tania bukan make upnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
pacar halal
RomansaHati hati selaon banyak typo, bikin leneung mual muntah, banyak juga silent reader. :) "Tan lo mau ga jadi pacar gue" "loh kita kan udah nikah Kal,masa kita harus cerai dulu" "jangan dicerai Tan,cukup lo anggap kita lagi pacaran,bedanya ini pacar hi...