[Dua Puluh Satu] //: Dengan Dia

3.1K 162 7
                                    

***

Richard Aldino menambahkan anda sebagai teman.

Riana langsung melonjak kaget. "Kak Richard," pekiknya.

"Demi apa kak Richard nge add line aku?"

Riana langsung memeluk ponselnya, ia sangat senang. Bagaimana tidak? Richard adalah Kakak kelas yang langsung membuat Riana jatuh cinta. Pertama kali melihat Richard, Riana langsung terpesona apalagi saat melihat Richard bermain basket. Ahh itu pemandangan paling indah.

Richard itu ganteng,

Murah senyum,

Meskipun gayanya sederhana tapi tetep keren,

Oke, Richard bukan orang tajir seperti kebanyakan laki-laki di SMA Galaxy tapi Riana tetap suka. Dan dibandingkan Arnold yang menjadi incaran semua siswi Galaxy Riana lebih memilih Richard.

Meskipun faktanya Riana tetap mengeluarkan keringat dingin saat melihat Arnold, seperti saat di rooftop. Tapi Riana berani jamin, keringat dingin yang ia keluarkan saat diantar sampai kelas oleh Richard itu lebih banyak.

Richard Aldino
Malem dek, Kakak ganggu gak?
[20:13]

Riana yang membaca pesan itu seketika membulatkan matanya.

Pengen nangis demi. Gak ganggu kok sumpah. Setiap detik chat juga gak masalah.

Katakan saja Riana lebay. Tapi serius, Riana sangat bahagia hingga bahagianya mencapai titik lebay. Tapi tidak mungkin Riana membalas pesan Richard selebay itu.

Malu woi.

Riana Ghaitsya
Engga kak, ada apa?
Read [20:13]

Riana terus memandangi ponselnya. "Duh, lama banget sih balesnya." Gumam Riana.

Baru semenit woi. Lo siapanya sampe Richard haru bales cepet? Oke, hati Riana pun berkomentar.

Richard Aldino
Kakak mau nanya sesuatu, tapi kalo jawabannya privasi gak dijawab juga gak papa.
[20:15]

Riana Ghaitsya
Pasti dijawab kok, emang mau nanya apa kak?
Read [20:15]

"Omg, jangan bilang kak Richard mau nembak aku?" Riana jangan terlalu berharap plis.

Richard Aldino
Tadi pagi kakak liat kamu sama kak Arnold, kamu gak papa kan?
[20:16]

Riana ingin mati saja setelah membaca pesan Richard barusan. Lalu pesan kembali masuk.

Richard Aldino
Maksud kakak, terakhir baju kamu ditumpahin jus mangga sama dia. Takut aja dia ngelakuin hal yang engga-engga sama kamu.
[20:17]

Riana merasa udara di kamarnya habis, apa maksud kak Richard?

Richard Aldino
Kamu kenal kak Diandra kan? Dia nyuruh kakak buat jagain kamu, katanya takut kamu diapa-apain lagi sama kak Arnold. Dan tadi kakak ngeliat kamu sama kak Arnold.
[20:17]

Riana terdiam. Oh, karna kak Diandra.

Richard Aldino
Dek,!
[20:18]

Riana Ghaitsya
Eh iya kak, gak kok, kak Arnold gak ngelakuin apa-apa sama aku.
Read [20:19]

Richard Aldino
Oh gitu. Bagus deh.
[20:20]

Riana Ghaitsya
Iya, nanti aku bilang deh ke kak Diandra kalo kak Arnold gak ngelakuin apa-apa sama aku.
Read [20:21]

Behind Bullying [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang