Kuroko No Basuke (Reader's Imagine) [COMPLETED]

ToD with Kiseki No Sedai + Aritsu + [Nama] #part 6

Permainan ToD yang dimainkan oleh Kiseki No Sedai dan Aritsu sudah mencapai hari keenam. Para bintang tamu baru ataupun Host baru selama lima hari mulai berdatangan. Baik dari Trio Playboy-nya Kunugigaoka, AOT's Survey Corps ataupun Vongola Family.

Nah saat ini, Host dalam permainan ToD hanyalah Aritsu seorang. Karena Karma, Maehara ataupun Isogai sudah dipecat. Mereka disuruh pulang ke dunia mereka, Ansatsu Kyoushitsu. Sedangkan Survey Corps --mereka mengundurkan diri, mereka bilang,

Levi : "Lebih baik Aku membunuh para Titan, untuk mensejahterakan hidup manusia. Daripada berada di sini. Membuang-buang waktu saja."

Hanji : "Aku ada urusan untuk menangkap Titan yang berada di luar sana."

Eren, Armin dan Mikasa : "Kami setuju dengan apa yang diucapkan oleh Kapten Levi."

Dengan senang hati, Aritsu mengizinkan mereka untuk pulang ke dunia mereka ---Shingeki No Kyojin atau Attack On Titan.

Bagaimana dengan Vongola Family? Saat ini mereka sedang menikmati teh hangat dan cemilan yang diberikan oleh Aritsu. Jadi mereka tidak kemana-mana.

"Ekhem, ToD untuk hari terakhir akan segera dimulai. Harap semua peserta ToD berkumpul! Sekarang!" seru Aritsu menggunakan Mic miliknya.

Tak mau mendapat hukuman, semua peserta berkumpul.

"Karena semua peserta sudah berkumpul semua. Jadi Aku akan membacakan ToDnya! Hm.. Kali ini Truth dari AdnaTirtani buat Kuroko Tetsuya ⇨Pilih Vanilla Milkshake atau Momoi?"

Kuroko yang asik menyeruput Vanilla Milkshake segera menjawab "Vanilla Milkshake."

'Kasihan Satsuki. Cintanya bertepuk sebelah tangan.' batin Aomine.

'Secara tidak langsung Kuroko-cchi menolak Momoi-cchi.' batin Kise juga.

Mukuro yang disebelahnya terdapat tumpukan ToD segera mengambilnya dan membacanya, "Kufufu.. sekarang Dare buat Midorima ⇨Jangan bawa lucky item untuk satu hari dan sebagai gantinya harus nempel terus sama Takao!"

"Selama seminggu Aku tidak diperbolehkan membawa lucky item-nanodayo. Jadi otomatis Aku tidak mengoleksinya untuk sementara waktu." jawab Midorima seraya menaikkan kacamatanya itu.

"Oh ya! Takao-chin kan lagi berlibur bersama [Nama] ke Amerika. Jadi Takao-chin tidak bisa hadir di sini." sahut Murasakibara.

"Oh? Kau benar. Jadi kayak mana ini? Masa Kita harus menunggu Takao dulu?" tanya Aritsu.

"Tidak perlu. Sebagai gantinya Dare buat Shintarou diganti." sahut Akashi.

Aritsu menaikkan sebelah alisnya, dan bertanya lagi "Dare apa buat gantinya?"

"Cium Adna-san saja." sahut Kuroko yang masih menyeruput minumannya.

Respon yang didapatkan oleh Kuroko dari peserta yang lain hanyalah anggukan kepala.

"Yosh! Kalau begitu.. Ini Adna-chan nya." kata Aritsu sembari mendorong Adna pada Midorima.

"Cepat cium dia, Midorima!" perintah Reborn dengan tangan yang sudah memegang pistol miliknya.

Glek! Midorima menelan saliva-nya dengan susah payah saat mengetahui kalau bayi itu membawa senjata api.

"Wow.. Aku akan melihat dua orang saling berciuman. KYOKUGEN!!" teriak Ryohei dengan mata yang berapi-api.

"Jangan teriak! Dasar Kepala rumput!"

"Apa Kau Kepala Gurita!?"

Ya pada akhirnya Ryohei dan Gokudera mulai bertengkar. Tsunayoshi serta Yamamoto pun berusaha untuk memisahkan kedua orang itu.

"Cepat kerjakan Dare-nya, Shintarou!" perintah Akashi.

"Iya benar tuh! Daripada Kau disuruh mencium Takao? Lebih baik pilih Adna. Secara Adna kan seorang gadis dengan dada *uhuk*besar*uhuk*itu." sahut Aomine dengan pikiran mesumnya.

Midorima hanya menghela napas pasrah, melepas kacamata miliknya dan menarik pinggang Adna.

"Ka-kau mau apa!?" tanya Adna dengan wajah yang merona.

"Kau dengar apa yang mereka ucapkan barusan, bukan?" tanya Midorima menatap Adna.

Adna mengangguk pelan, pipinya masih merona.

Tanpa basa basi, Midorima mendekatkan wajahnya ke wajah Adna dan mencium bibirnya secara perlahan.

"Oh No!! Aku menginginkan ciuman itu!" seru Aritsu seraya menggigit boneka --yang entah Ia dapat dari mana.

"Nee Reborn… Aku juga mau ciuman seperti itu." kata Bianchi seraya melirik kekasihnya, Reborn.

Sedangkan Reborn pura-pura tidak tau, Ia pura-pura mengobrol dengan Hibari.

"Sial! Aku juga ingin mencium seorang gadis!" runtuk para peserta laki-laki di dalam hati.

# Skip

"Akhirnya semua ToD yang diberikan oleh Reader-chan tachi sudah dibacakan serta dilakukan semua. Jadi dengan ini, Aritsu umumkan kalau permainan ToD sudah selesai alias berakhir!" seru Aritsu dengan semangat.

Para peserta bertepuk tangan dan bersorak gembira.

"Karena ToDnya sudah selesai, sebaiknya Kita segera pulang ke Italia, Tsuna!" ucap Reborn.

"Baiklah, Reborn!" setelah mengucapkan itu, Vongola Family segera keluar ruangan dan pergi ke bandara --untuk berangkat ke Italia pastinya.

Sebelum Vongola Family menghilang dari hadapan Kiseki No Sedai dan Aritsu, Aritsu berteriak "Grazie mille! Karena sudah mau menyempatkan diri untuk hadir di permainan ini!"

"Prego! Sono molto contento di vederti." sahut Reborn.

Aritsu tersenyum akan jawaban dari Reborn. "Ya, Aku juga!"

Dan Vongola Family benar-benar menghilang dari hadapan Kiseki No Sedai beserta Aritsu.

"Sebaiknya Kita juga pulang ke rumah" kata Akashi.

"Oke. Tetapi sebelumnya, Aritsu ingin mengucapkan Terima Kasih banyak untuk Reader-chan tachi. Karena sudah menyempatkan diri untuk memberikan ToD buat Kiseki No Sedai. Aritsu sangat terhibur akan penyiksaan secara tak langsung yang dialamin oleh Kiseki No Sedai. Sekali lagi Aritsu ucapkan Terima Kasih!" ucap Aritsu dengan panjang lebar.

"Sampai berjumpa di lain waktu!" sahut Kiseki No Sedai berbarengan.

Ya.. Pada akhirnya permainan ToD berjalan dengan lancar, tanpa hambatan. Dan baik Kiseki No Sedai ataupun Aritsu, mereka pulang ke rumah mereka masing-masing.