Setelah kejadian di mana Akashi dibully oleh rekannya yang lain, Akashi memutuskan untuk meminta giliran setelah Aomine, agar mempercepat dia pulang.
"Baiklah, kali ini aku yang akan membacakan ToD. Dare pertama dari KawaiiAllina12──Nyatakan perasaanmu pada Karma... Hm? Menyatakan perasaan, ya? Souka," ucapnya membacakan ToD pertama, lalu dia melirik ke arah Karma.
Merasa dilirik oleh seseorang, Karma pun mengalihkan pandangannya menuju Akashi. Lalu dia bertanya, "Ada apa, Sei-nii?"
"Aku ingin mengatakan sesuatu padamu," jawab Akashi sembari menarik pergelangan tangan Karma dan mengajaknya ke sebuah taman, yang diikuti oleh seluruh peserta lain.
.
.
.Setibanya di taman, Akashi segera mendudukkan Karma ke sebuah bangku.
"Ada apa, Sei-nii?" tanya Karma bingung.
"Aku ingin mengatakan bahwa aku menyukaimu, ah sangat sangat menyukaimu," jawab Akashi dengan senyuman yang tulus.
Tunggu.. Tulus!?
Semua pasang mata peserta lain membulat dengan sempurna, mereka tidak pernah melihat seorang Akashi Seijuurou tersenyum tulus seperti itu.
"Sebaiknya kita abadikan momen ini!!" gumam Aritsu.
Kiddo dan Lucky mengangguk setuju. Kiddo dengan cepat mengeluarkan ponselnya dan merekam moment di mana Akashi menyatakan perasaannya pada Karma itu.
.
.
."Heee~ Apa maksudmu, Sei-nii?" Karma tampak menyeringai.
"Maksudku.. kau itu cocok sekali denganku, kau pantas menjadi seseorang yang penting di dalam hidupku. Jadi.. maukah kau menjadi saudara angkatku?" jelas Akashi dengan semangat.
Seketika semua orang yang mengintip pembicaraan kedua lelaki merah itu jatuh ke jalanan.
"Apa maksud dari itu!?" kata Kagami merasa kesal.
"Kupikir Akashi sudah belok! Ternyata malah pernyataan sebagai saudara angkat!" kata Aomine yang merasa dirinya diberi harapan palsu oleh Duo Aka itu, sedangkan yang lainnya hanya menggeleng-gelengkan kepala mereka.
"Bubar bubar!" seru Isogai dan Maehara pada anggota yang lain.
Anggota yang lain mengangguk dan mereka pun kembali ke ruangan.
"Tentu saja, Sei-nii! Kita bisa jadi Duo Aka yang tak tertandingi!"
"Tentu saja."
Dan pada akhirnya mereka berdua juga ikut kembali ke ruangan.
# SKIP
"Dare kedua masih dari KawaiiAllina12──Bekerja sama dengan Karma untuk membunuh salah satu anggota Kiseki No Sedai," ucap Akashi membacakan ToD selanjutnya.
"Heee~ jadi aku harus membunuh salah satu anggota Kiseki No Sedai?" Karma tampak menyeringai, dia mulai mengeluarkan pistolnya dan ingin mencari targetnya, tetapi tiba-tiba saja...
"Tunggu, Karma! Sebaiknya aku sekalian membacakan dare ketiga, biar sekalian beres──Tolong rebut Kuroko yang ingin ditembak sama Karma," .. Akashi menahan Karma. Karma yang mengerti maksud dari itu hanya mengangguk.
"Jadi begitu.. yaudah kalau begitu yang jadi sasaranku adalah Kuroko──Naa Tetsu-nii, aku tembak dirimu, ya! Hati-hatilah!" kata Karma seraya mulai membidik Kuroko dengan pistolnya, dan..
Dor!
Akashi yang mendapat dare untuk menyelamatkan Kuroko tidak tinggal diam, dia segera menolong salah satu kawannya itu. Jadi ya begitu, yang kena tembakannya Karma adalah..
"Nyuya!? Hampir saja aku kena tembakan nyasar!"
"Ah gomen gomen, Koro-sensei. Aku tidak sengaja!" .. Koro-sensei, yang entah bagaimana caranya dia berada di ruangan itu.
.
.
.Akashi, Karma, Kuroko dan Koro-sensei sudah kembali ke posisi mereka.
"Oke, Dare selanjutnya dari sora_melody──buang gunting chan-mu!... Hm? Guntingku sudah dibuang oleh Daiki sebelumnya, jadi aku tidak ada gunting lagi." Akashi membacakan dan menjawab ToD selanjutnya.
"Jadi kau tidak punya gunting lagi?" tanya Nijimura.
"Iya, Nijimura-senpai."
Refleks semua orang selain Akashi menghela napas lega.
"Lagi lagi aku mendapatkan dare. Kali ini dari akabane-kai1──panggil Karma dari fanfic sebelah terus cium dia, bukan ciuman singkat ya, haha," Akashi mengangguk mengerti, lalu dia segera berdiri dan menghampiri Karma.
"Ada apa lagi, Sei-nii?" tanya Karma pada Akashi yang sudah berdiri di sebelah Karma.
Lagi-lagi Akashi tersenyum. "Hanya ingin melaksanakan dare. So, kau diamlah di situ!"
Cup!
Dengan cepat Akashi mencium Karma, tetapi bukan di bibir. Melainkan di pipi.
Karma tersentak kaget. Awalnya dia mau mendorong saudara barunya itu, tetapi tidak jadi──karena Akashi sudah bilang ingin melaksanakan dare. Ya mau tidak mau dia harus bersabar.
.
5 menit
.
.
10 menit
.
.
15 menit
.Akhirnya ciuman di pipi pun dilepas, Akashi segera berjalan kembali ke bangku miliknya, sedangkan Karma hanya menghela napas pasrah.
"Karena Sei-nii mendapatkan ToD yang paling banyak, jadi kita lanjutkan besok saja. Sekarang kalian semua pulanglah! Sudah malam hari ini!" ujar Aritsu pada semua peserta.
Semuanya pun mengangguk, lalu beranjak dari bangku mereka dan pulang ke rumah masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kuroko No Basuke (Reader's Imagine) [COMPLETED]
FanfictionThe Book of Random Story About Kuroko No Basuke and You (Readers) ♦ ♦ ♦ Story :【Akachinxxx】 Disclaimer :【Tadatoshi Fujimaki】© Kuroko No Basuke ♦ ♦ ♦ Start : August 15th, 2016 Finish : September 29th, 2017 Copyright ©2017 by Aritsu_