Setelah perbincangan dua hari yang lalu , pernikahan ini benar benar dilaksanakan !
Lihat saja gedung megah nan indah ini karena didekor oleh perancang atas, bunga bunga yang tertata cantik disudut ruangan,pita pita merah megah menghiasi garden yang terpasang indah didinding berwarna putih bersih melambangkan kesucian, ada satu tempat yang sangat indah dan akan menjadi tempat yang menjadi saksi bisu pasangan hari ini , kedua mempelai yang akan mengucapkan kata janji suci mereka kepada tuhan yang maha esa, tempat yang membuat mereka menjadi terikat dalam sebuah hubungan lebih dari seorang kekasih tempat yang dinamakan Altar ini sangatlah indah,elegan,anggun dan megah perpaduan warna merah dan putih menambah keindahan tempat tersebut.
Sedang disuatu tempat terlihat seorang namja mungil melihat penampilan dirinya dikaca besar yang terpampang jelas didepannya.
'Apa yang harus aku lakukan' batinnya
Iapun menunduk mencoba untuk menahan air matanya, ia tak mau melanjutkan pernikahan ini, ia ingin orang yang disukainya bahagia walaupun bukan bersamanya,tapi ia tidak ingin menghalangi cinta mereka.
Ia tidak ingin merusak make up yang baru saja dibuat oleh hyori noona,jadi ia berusaha mungkin untuk tidak melepaskan air matanya.
"Baek"
Seorang namja cantik masuk kedalam ruangan tersebut dan memanggil namja mungil yang tadi melihat dirinya dikaca.
Baekhyun menatap hyungnya lewat kaca,dan tersenyum miris
Luhan mendekati adiknya dan memeluknya dari samping
"Wae?ini hari pernikahanmu sayang, kau tidak boleh bersedih eoh" ujar Luhan pelan
"Ne..." ucap Baekhyun berbisik lirih hampir tak terdengar hanya suara bisikan yang kecil
Deg
Luhan melepaskan pelukannya
"B..baek...ka..katakan..se..sekali...lagi" Luhan sangat sangat terkejut mendengar suara Baekhyun
"Ne...H..hyung" bisiknya lagi
Tes
TesLuhan meneteskan air matanya bahagia, astaga apakah Luhan Sedang bermimpi?!
Greb
Luhan memeluk tubuh adiknya erat.
"B..baek..kau.." sungguh Luhan sampai tak bisa berkata apapun
Baekhyun tersenyum, sejujurnya ia juga sedikit terkejut karena mendengar suara nya walaupun hanya sebuah bisikan lirih.
"Baek sungguh ini adalah anugerah terbesar yang diberikan oleh tuhan untukmu" Luhan tak berhenti mengeluarkan air mata.
"Ul..ji..ma" ucap Baekhyun masih dengan bisikan lirihnya
Luhan langsung memeluk Baekhyun lagi dan menangis tersedu sedu.
"Gomawo Baekkie...jeongmal gomawo"
***
Seorang namja tampan dengan balutan jas putih elegan juga mewah tengah berdiri didepan altar.
Ia menunggu pasangannya untuk berada disampingnya.
Chanyeol, Namja tampan itu memasang wajah datarnya namun tak membuat kadar ketampanannya sedikitpun berkurang.Tap
Tap
TapChanyeol mengalihkan pandangannya kearah seorang namja cantik bertubuh mungil dengan balutan jas putih yang membuat sosok itu layaknya malaikat cantik tanpa sayap menuju kearahnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Hurt (ChanBaek) END√
FanficKebahagiaan yang aku harapkan ternyata berujung dengan kesedihan , lalu apa yang harus aku lakukan?