Ini adalah hari senin, jadi hari ini adalah hari pertama ujian nasional yang menentukan lulus tidaknya siswa/siswi.
Galvin pagi-pagi sekali sudah datang kesekolah, tapi sebelum berangkat kesekolah tadi ia menghantar Della pulang terlebih dahulu. Gadisnya itu tidak mau di tinggal sendirian di apartmentnya jadi ya Galvin menghantar Della pulang saja.
"PAGI GAES GALANG AND THE RAKA HERE." Teriak Galang semangat namun tidak ada satu pun yang memperdulikan teriakan nya karena beberapa siswa/i yang sudah datang tengah sibuk menatap buku pelajarannya.
"OH MY GOD GALANG YANG GANTENG DI KACANGIN?" Kembali Galang berteriak dengan mendramatisir. Raka segera meninggalkan Galang yang masih saja berdiri di depan pintu masuk kelas.
Setelah menaruh tasnya dibangku, Raka mengeluarkan buku mata pelajaran pertama. Dan ikut bergabung dengan Galvin.
🍫
Hari libur kata kebanyakan siswa tapi kata guru mah belajar di rumah, sebenernya sih sama aja kaga belajar di sekolah kan itu libur. Gurunya aja yang membuat ribet dengan kata "Empat hari kedepan kalian belajar di rumah." Nah si murid cuma jawab IYA doang padahal di rumah mereka kaga belajar, bener kan?
Della begitu bosan dengan libur kali ini, biasanya jika libur begini ia sering bersama Galvin. Entah jalan-jalan kemana, kadang mereka bisa berlibur keluar negeri.
Dengan rasa bosannya yang luar binasa, Della berjalan ke ruang tengah untuk menonton tv siapa tau rasa bosannya hilang. Saat sedang asik-asiknya menonton Della di kejutkan dengan kedatangan Charlie yang duduk di sampingnya.
"Ih abang udah pulang?" Tanya Della memeluk Charlie erat yang di balas tak kalah erat oleh Charlie.
"Abang udah pulang dari kemarin." Sahut Charlie mengelus rambut Della dengan sayang.
"Kok Della enggak tau kalo abang udah pulang?" Tanya Della menatap Charlie dengan ekspresi bingungnya yang terkesan lucu di mata Charlie sehingga membuat dirinya gemas pada adik perempuannya itu.
"Gimana mau tau, kamu kan sibuk pacaran mulu." Ujar Charlie menekan kata pacaran.
"Hehe."
"Bang."
"Hmm?"
"Jalan-jalan yuk, Della bosen."
"Emang kamu mau kemana? Hmm?"
"Kemana kek, mall tuh, taman, pasar malem." Ujar Della ngelantur.
"Ada-ada aja kamu, mana mungkin pagi gini ada pasar malam." Ujar Charlie menggelengkan pelan kepalanya.
"Yaudah kita ke mall aja, sekarang kamu siap-siap dulu gih."
"Siap kapten." Setelah tanda hormat pada Charlie, Della berlalu begitu saja menuju kamarnya.
"Bang Della udah siap nih, yuk jalan." Charlie yang sendari tadi menatap ponselnya kini mengalihkan pandangannya ke arah Della.
"Beneran mau pake baju itu?"
"Beneran lah bang, masa boongan."
"Pake celana gak sih?"
"Pake lah."
"Itu celananya kependakan kalo Galvin tau gimana?"
"Enggak gimana gimana." Ujar Della santai.
Bagaimana tidak Della hanya menggunakan hoodie yang begitu kebesaran di tubuhnya yang begitu mungil serta hotpats yang begitu pendek sehingga ia seperti tidak menggunakan celana.

KAMU SEDANG MEMBACA
She Is Mine
RomanceSeiring berjalannya waktu orang bisa saja berubah begitupun Della. P.s: jangan di copy tolong:" Follow jg akun ini ya