"Hei .... Hei!"
"Garin. Namaku Garin, bukan Hei."
"Grumpy-cat!
"Ada apa?"
"Itu Oliva! Kamu enggak ajak dia?"
"Buat apa?"
"Buat apa? Ya, ampun! Kamu suka Ollie. Kamu pengin dekat-dekat dia. Dan Ollie lagi lihatin kamu terus. Cocok."
"Sok tahu."
"Aku tahu. Aku baca jurnal kamu."
"Apa? Algis, kamu—"
"Kamu nulis jurnal kayak nulis cerpen. Judul: First Crush. Tokoh utama: Garin dan Oliva. Plot: Datar, membosankan. Perlu ada konflik. Jadi aku tambahkan konflik ya. HEI, OLLIE! GARIN BILANG KAMU 4J: JELEK, JERAWATAN, J—hhhhppp—JA—happ!"
"AAWW. SAKIT. Kamu gigit aku!"
"Salah sendiri. Aku paling enggak suka dibungkam begitu."
"ALGIS! Sumpah, kalau sampai di taman nanti, aku dorong kamu masuk kolam."
"Kamu cuma bisa menggertak. Dorong kursi roda saja lemah begini. Tahun depan deh kita baru sampai di taman. Aku sudah keburu mati."
-----------------
KAMU SEDANG MEMBACA
The Visual Art of Love (SUDAH TERBIT)
Romansa#Dapatkan di mizanstore.com atau toko buku terkemuka# Penerbit Pastelbooks A heart to unbreak. A soul to rest in peace. Gemina Inesita: mahasiswi Desain Komunikasi Visual, calon ilustrator. Tugas kuliah seabreg, Tante Kost bertingkah, pemasukan pas...