Requested by :
Ngomong-ngomong Karma disini ooc sekali.. maapkeun Kage yang bikin husbu kalian ooc :"v
Karma - Rea udh temenan lama, sekaligus tetangga.
(Emang sih Karma lebih suka masakannya sendiri. Tapi, Kage bakal bikin kaa-san rea sering otak-atik dapur, dan resep-resep baru, trus sering nyuruh Rea + Karma buat nyobain. (Kelinci percobaan :v). Jadi, karma gak asing kalau rea datang bawa makanan.)
Okeh~
Dozo.
Kau terus menerus mengulang kalimat yang menggambarkan kekhawatiranmu.
"Tenangkan dirimu, baka!"
"Tapi bagaimana kalau dia tidak suka?"
"B-Berpikir positiflah, [N-Name]."Komat kamit bak penyihir yang hendak memulai sihirnya, kau berhasil mendapati beberapa tatapan aneh akibat monologmu.
"B-Bagaimana aku akan mengatakannya..?"
• • •
Kau berdiri kaku didepan sebuah pintu.
'Bagaimana kalau dia tidak suka?'
Sebuah keranjang rotan kau pegang ditanganmu. Dihiasi dengan renda dan pita yang melingkar manis.
"*sigh* [Name].. Tenangkan dirimu. Tenangkan!"
Sepanjang perjalanan kemari kau sama sekali tak bisa menenangkan dirimu.
Yah, disisi lain kau terus menerus ditatapi pejalan kaki lain.
"A-Apa aku harus mengetuknya..?"
• • •
Setelah debat batin selama hampir setengah jam. Akhirnya, kau beranikan diri untuk mengetuk pintu.
"P-Permisi.."panggilmu lirih, mengetuk pintu dengan lembut.
Separuh sebab masih malu -- tentang kejadian yang mungkin terjadi kedepannya --, separuh sebab takut mengganggu.
Dan, disaat pintu membuka lebar, menampilkan seorang pemuda tampan berambut merah yang diketahui bermarga Akabane, kau tidak tahu harus senang atau panik.
'P-Paling tidak! B-Berikan cake ini padanya!'
"Ne?"
Wajah tanpa ekspresi pemuda didepannya, tidaklah mempermudah masalahnya.
"I-Ini!"
Tanganmu kau ulurkan untuk menyodorkan keranjang yang sedari tadi kau pegang (terlalu) erat, pelampiasan rasa nervousmu.
"Heh? Ada apa dengan benda ini?"
Jemarinya menunjuk ke keranjang yang dimaksud.
"... Dan ada apa dengan kekakuanmu ini?"tanyanya lagi, wajahnya inosen.
Menyandarkan tubuhnya di bingkai pintu dengan santai, dia menatapmu heran.
"B-Bakarma! A-Ambil saja!"serumu, malu.
Meletakkan keranjang itu ke tangan Karma yang kau buka dengan sebelah tangan yang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ON HOLD] Assassination Classroom x Fem!Reader
FanfictionBuku ini berisi kisah kalian x characters dari Ansatsu Kyoushitsu aka. Assassination Classroom. Cerita pendek yang didominasi cerita romansa! ---- Ansatsu Kyoushitsu©Matsui Yuusei ---- Kotak kritik dan saran terbuka selalu, layaknya hati ini uwu Mau...