"Mila, aku akan tetap mencintaimu, "Maaf aku tak mampu membahagiakanmu."Jessica wanita baru yg hadir di hidupku,wajahnya sangat mirip dgnmu sayang,aku harap kau tak keberatan jika aku membawa dalam hidupku.
Dua hari kemudian aku menghubungi Jessica dan memintanya datang ke kampus,hasil tesnya sangat memuaskan dan aku mengizinkannya melanjutkan ke semester berikutnya bahkan jika dia mau ia langsung bisa mengikuti ekselerasi menjadi mahasiswi semester lima, "Pagi pak, terimakasih masih mengizinkan saya kuliah disini, ucapnya sopan, Silahkan duduk ada hal penting yang harus saya bicarakan denganmu,Sebelumnya saya minta maaf jika saya sempat bicara kasar padamu, Selamat kamu bisa melanjutkan pendidikanmu pada semester berikutnya,bahkan jika kamu mau kamu bisa menjadi mahasiswi semester lima,Jessica tak percaya mendengar penjelasan Kevin, namun ia mengangguk setuju, ia harus bekerja mulai saat ini, tabungan mamanya mulai menipis karena papanya tak lagi mengirim uang pada mamanya,"Apapun akan saya lakukan agar saya bisa lulus secepatnya pak,terima kasih bantuannya dan mulai besok saya akan ikut pelajaran tambahan yg bapak berikan ucap Jessica semangat,"Ia benar-benar mirip denganmu sayang, aku semakin merindukanmu batin Kevin," Baik,sekarang pergilah ke kelas,"Maaf tak bisa mengantarmu, saya harus menghadiri rapat,"Permisi ucap Kevin meninggal Jessica di ruangannya, tanpa membuang waktu jessica segera menuju ke Fakultas ekonomi yg berada di lantai dua, "Permisi pak, saya Jessica saya mahasiswi baru disini, saya pindahan dari universitas Binus Jakarta, "Baiklah silahkan masuk, pak Alex dan pak Kevin sudah menjelaskan semuanya ucap dosen itu dan mempersilakan Jessica duduk di kursi paling depan,Jessica pun mengikuti pelajaran dgn semangat.
Jam istirahat pun tiba,banyak pria yg berusaha mendekatinya namun ia tak bergeming baginya setiap laki-laki itu sama, tidak akan pernah puas dgn apa yg di milikinya bahkan cenderung memilih meninggalkan apa yg di milikinya jika dia menemukan sesuatu yang lebih menarik dari apa yg di dapatkannya saat ini, Hatinya selalu sedih saat mengingat kebahagiaan yg pernah ia dapatkan namun semua harus berakhir karena sang papa memilih menikah kembali dgn pacar pertamanya dan wanita yg pernah membuatnya kehilangan perusahaannya.Mama rela menikah dgn papa demi membantu papa membangun kembali perusahaannya,Namun lambat laun mama mulai mencintai papa dan papa pun mulai menerima kehadiran mama dalam hidupnya hingga kelahiranku semakin melengkapi kebahagiaan mereka.
Selesai kuliah, Jessica memutuskan untuk segera pulang, karena sang mama pasti menunggunya untuk makan malam bersama,"Tuhan semoga ini awal yg baik untukku dan mama, ijinkan aku membahagiakannya, batin Jessica saat keluar dari kampus.Satu jam kemudian jessica tiba di rumah dan sang mama sudah duduk di meja makan untuk menunggunya, Malem, sayang, ayo makan dulu ucap sang mama menyambut kedatanganku, Wah sepertinya mama lagi seneng nich, tumben masaknya banyak ucap Jessica binggung, Ya sayang mulai saat ini papa akan kembali tinggal bersama kita ucap mama sambil mencium keningku, Maksud mama, papa sedang sakit, wanita itu memilih meninggalkan papa dirumah sakit, akhirnya mama memutuskan membawa kemari agar kita bisa berkumpul lagi ucap mama sambil mengusap punggungku, Mama akan jelaskan nanti lebih baik kita makn dulu, ucap mama pergi meninggalkanku.Tak lama kemudian mama kembali dgn mendorong kursi roda dan papa tersenyum kearahku, namun aku justru mengalihkan pandanganku, jujur aku sangat merindukannya tp rasa kecewa ku padanya terlalu besar sehingga aku tak ingin lagi melihat wajahnya.makan malam berlangsung hening, hingga akhirnya aku memutuskan untuk istirahat terlebih dahulu, "Maaf ma, aku permisi ke kamar dulu aku sangat lelah" ucapku mencium kening mama dan berlalu pergi tanpa menatap papa.
