Beberapa hari kemudian,barang yang dipesan Jevin telah ada dirumah,kini Jevin tengah sibuk mempersiapkan segala keperluan untuk menyambut kelahiran buah hati mereka."Ayah,bunda ingin ke makam Mila ucap Jessica tiba-tiba,"Baiklah,ayo siap -siap jawab Kevin lalu membawa sang istri ke kamarnya.15 menit kemudian Jevin sudah rapi,"Ayo berangkat ajak Jessica semangat,"Tunggu my love,"Kita akan pergi bersama Rasya,jawab Kevin santai,"Tidak my hubby,aku ingin kita pergi berdua saja ucap Jessica manja,namun Kevin hanya diam,Jessica yang mengerti maksud suaminya langsung mencium mesra bibir sang suami,"Kita lanjutkan nanti my hubby aku merindukanmu bisik Jessica pada suaminya,"Oke my love kita berangkat sekarang," jawab Kevin semangat.
1 jam kemudian Jevin tiba di puncak,mereka langsung menuju ke makam Mila,"Hai mil,Maaf kami baru bisa mengunjungimu hari ini,ucap Jessica di depan makam Mila,"Oh ya saat ini aku sedang mengandung,bayi kami kembar Mil,ucap Jessica mulai menangis,"Sudahlah my love,"Jangan sedih,aku yakin Mila pasti bahagia melihat kita bahagia,"Makasih sudah hadir di hidupku ucap Kevin mencium kening istrinya,"Mil,makasih untuk semuanya kami menyanyangimu ucap Jevin kompak lalu berdoa dan menaburkan bunga di makam Mila",I love you sayang," batin Kevin sebelum pergi dari makam.My hubby,ayo kita ke villa ucap Jessica senang.
Sesampainya disana Jevin langsung menuju kamar untuk melepas rindu mereka,Pukul 5 sore mereka memutuskan kembali ke Jakarta.
Usia kandungan Jessica sudah memasuki bulan ke -9,kini ia semakin rajin melakukan pekerjaan rumah untuk mempermudah proses kelahiran bayinya.
Setelah merapikan kamar bayinya,Jessica beralih membersihkan kamar pribadinya,saat sedang asyik membersihkan ia tak sengaja melihat sebuah buku yang cukup tebal,karena penasaran ia pun mengambil buku itu dan mulai membacanya,
"Di halaman pertama Jessica melihat foto Kevin dan Mila saling menatap penuh cinta.Jessica semakin tertarik untuk membaca diary itu karena selama ini Kevin tak mau menceritakan masa lalunya,di buku itu banyak hal pribadi tentang Kemil,termasuk impian indah mereka setelah menikah nanti,"Keyla" sebuah nama indah yang telah dipersiapkan Kevin untuk buah hatinya dengan Mila,"Kamu akan tetap hidup diantara kami Mil."Aku akan mewujudkan impianmu gumam Jessica lalu mengembalikan buku itu ke tempat semula.
Di sisi lain
Kevin berkunjung ke rumah Rasya untuk memintanya mengurus perusahaan selama Kevin cuti,"Sorry aku ngerepotin kamu lagi ucap Kevin sungkan,"Santai vin kita senang kok bantu kamu,ucap Rissa yang tiba-tiba duduk disamping sang suami."Vin,jujur aku masih gak nyangka kamu mau jadi ayah ucap Rissa,"Ya,aku sendiri juga merasa begitu, tuhan mengambil Mila dariku tapi tuhan menghadirkan Jessica dalam hidupku,dan aku akan berusaha menjaganya seumur hidupku ucap Kevin lirih."Akhirnya loe kembali bro gue seneng dengernya,Jaga istri dan anak lo baik-baik gue selalu siap bantuin lo ucap Rasya memeluk Kevin,"Makasih Sya,loe selalu ada disamping gue selama ini,gue sangat bersyukur punya loe,ucap Kevin mulai menangis,"Ya selama ini hanya Rasya yang tahu hancurnya Kevin setelah kepergian Mila,meskipun sang mama ada bersamanya,tapi Kevin tak ingin membagi kesedihannya pada Nancy karena ia tahu," Nancylah yang paling terpukul atas kepergian Mila."
Setelah puas berbincang dengan Rasya dan Rissa,Kevin memutuskan untuk pulang,Sesampainya di rumah,Kevin tersenyum lega melihat sang istri berbincang dengan kedua mamanya,"Syukur deh kamu pulang,kirain lupa ucap Jessica ketus,"Ma,aku ke kamar dulu kalian ngobrol aja ucap Jessica pergi meninggalkan Kevin bersama kedua mamanya,"Vin susul istrimu sekarang ucap Nancy geram karena putranya hanya diam melihat sang istri berjalan ke kamar mereka,"Ya ma,aku duluan ucap Kevin beranjak dari duduknya."My love maaf lama,keasyikan ngobrol sama Rasya jelas Kevin pada istrinya,"Gak papa kok,"Ayo bobo,aku pengen di peluk jawab Jessica manja,"Ya bentar ya ucap Kevin mengganti pakaiannya dengan pakaian santai."Lain kali jangan gitu lagi ya,dedek capek nunggu ayah ucap Jessica yang sudah berbaring di pelukan suaminya,"Ya ayah minta maaf,bobo yuk,ayah juga capek," ucap Kevin memeluk dan mencium kening sang istri,I love you my love gumam Kevin sebelum tidur.
Keesokan harinya,Kevin mengajak sang istri ke dokter untuk pemeriksaan terakhir sebelum Jessica melahirkan,"Kondisi ibu dan bayinya sangat sehat,"Kita hanya tinggal menunggu kelahirannya dan mengenai jenis kelaminnya bisa dipastikan bayi kalian sepasang jelas Ranty selaku dokter pribadi Jevin,"Makasih ran,ku harap kau segera menyusul jawab Kevin semangat."Baiklah aku permisi dulu,aku ada operasi ucap Ranty meninggalkan Jevin diruangannya,"Ada operasi atau mau ketemu Ammar,goda Kevin yang tiba-tiba berada di belakang Ranty,"Jangan urusi urusan pribadiku,berdoalah semoga istrimu segera melahirkan agar aku bisa cepat mengambil cuti jawab Ranty marah dan berlari menjauhi Kevin,"Ayah gak boleh gitu ah,"Ayo pulang ucap Jessica pada suaminya,tapi ke rumah Dania dulu ya ucap Jessica memelas,"Ya tapi janji gak pake lama jawab Kevin tegas.
Sore harinya Jevin baru tiba di rumahnya,"Hai sayang,kok baru datang,mama panik mikirin kalian,"Maaf ma,tadi kita ke rumah tante Alena dulu,kangen Dania jelas Jessica sementara Kevin buru-buru masuk ke rumah,"Bagaimana keadaannya sekarang tanya mama Jancy sambil mengandeng menantunya masuk ke rumah."Dania sehat begitupun dengan mereka ucap Jessica sambil mengusap perutnya,"Syukurlah kalau begitu,"Terima kasih telah memberikan kebahagiaan untuk kami ucap Jancy memeluk Jessica,"Makasih juga karena telah menyanyangi kami selama ini ucap Kevin memeluk dan mencium tiga malaikat dalam hidupnya.
Seminggu kemudian,Jessica mulai sering merasakan kontraksi pada perutnya,Kevin segera membawa sang istri ke rumah sakit,lalu menghubungi Ranty untuk memastikan semuanya,"Tenang vin semuanya baik-baik saja istrimu mencarimu dari tadi jelas Ranty setelah memastikan keadaan Jessica,"Aku tinggal dulu,hubungi aku jika terjadi sesuatu tetaplah berdoa jelas Ranty.
Beberapa jam kemudian,Jessica kembali merasakan kontraksi pada perutnya,"Suster bantu aku siapkan semuanya pasien akan segera melahirkan,"My hubby tetaplah disini ucap Jessica lemah,"Ya,aku yakin kau bisa,aku mencintaimu bisik Kevin sambil mencium kening sang istri.
Proses persalinan Jessica berjalan cepat,Kevin tersenyum bahagia menyaksikan putra dan putrinya lahir dengan selamat,"Makasih Ran,ucap Kevin pada Ranty,"Baiklah kau boleh keluar dulu,aku akan mengurus mereka.
Satu jam kemudian Jessica dan kedua anaknya telah berada di ruang rawat,"Sayang siapa nama cucu mama tanya Jancy sambil menggendong cucunya
"Jevin Julio Himawan" jawab Kevin "Keyla Julio Himawan" ucap Jessica mantap,My love,"Ya my hubby impian Mila harus tetap terwujud ucap Jessica menitikan air matanya,"Terima kasih my love aku mencintaimu ucap Kevin mencium bibir istrinya,"Ehmm ingat ada kita disini,ucap Jancy marah,"Maaf ma,ma aku ingin menggendong mereka ucap Jessica,"Selamat datang ke dunia sayang ucap Jevin mencium putra putrinya bergantian ayah dan bunda sayang kalian😘😘😘.
