Every human being wants a happy ending in every relationship they live.Meski sebentar, Yoora sekarang sangat yakin jika Kyuhyun adalah pria yang tidak akan mungkin melukai hatinya seperti yang sudah-sudah. Keseriusan dan cara pria itu memintanya membuat Yoora sadar inilah mencintai.
Gadis itu memang tidak menginginkan banyak pihak datang dalam pernikahan kali ini. Ia tidak seberani itu untuk dikenal sebagai bagian dari Cho Kyuhyun.
"Semua ini seperti mimpi." Yoora melihat satu-persatu persiapan yang dengan cepat telah Kyuhyun selesaikan.
Pria itu hanya menjawab dengan kekehan.
"Wanna know sureprise from me?."
Dahi gadis itu mengernyit. Apa lagi sekarang yang tengah pria itu rencanakan. Kyuhyun merogoh saku celananya dan mengeluarkan sebuah kotak panjang beludru berwarna hitam.
Dari sana Yoora bisa melihat sebuah kalung emas putih denga liontin berbentuk bulan sabit dan bintang yang menyatu hingga menimbulkan kilauan yang begitu indah.
"Ini hadiah dariku. Bukan simbol pernikahan juga, aku memberikan ini karena aku ingin kau memakainya."
Kyuhyun menyelipkan rambut Yoora dan memakaikan kalung itu pada lehernya. Gadis itu menatap kalung tersebut dengan berkaca-kaca.
"Aku mencintaimu."
Seperti sebuah sapuan angin yang begitu lembut. Yoora merasakan jantungnya berdegub cepat begitu mendengar satu kalimat yang terlontar dari bibir pria itu barusan.
Kyuhyun bukan pria yang romantis. Tetapi, dia adalah pria yang konsisten menurut pendapatnya.
Mereka berpelukan, meluapkan apa saja yang selama ini hanya menjadi bayangan semu tanpa kepastian. Yoora yakin Kyuhyun telah seratus kali berhasil membuatnya kembali jatuh cinta setelah terperosok lama dalam jurang yang gelap.
"Aku harap aku tidak sedang bermimpi."
"Tidak. Kau tidak bermimpi Yoo, karena tidak ada mimpi yang seindah ini."
Kyuhyun melepaskan pelukannya dan memindahkan diri untuk mencium kening, hidung, hingga berakhir pada bibir mereka yang menyatu.
Di sini, di apartemen mewah milik Cho Kyuhyun. Sebuah tempat yang akan menjadi saksi jika mereka memilih saling memiliki satu sama lain.
Kyuhyun menjatuhkan Yoora pada ranjang, dan menguasai gadis itu di sana. Meninggalkan jejak di mana-mana untuk membuktikan jika gadis itu miliknya. Milik Cho Kyuhyun,tidak ada yang lain.
Desahan demi desahan seolah telah menjadi iringan yang tidak akan pernah usai. Yoora memeluk Kyuhyun erat saat pria itu menghujamnya begitu dalam.
"Aahh..."
Dan inilah akhir yang akan Yoora yakini akan membawanya ke awal kebahagiaan bersama Kyuhyun.
Pria yang sepenuhnya ia percayai untuk menjaga hatinya mulai sekarang.
• • • •
"Ya Tuhan. Aku pikir kau akan melupakanku di hari bahagiamu."
Hwayeon berhambur memeluk Yoora saat gadis itu akhirnya datang lagi ke kafenya setelah beberapa waktu lalu sempat terjadi kesalahpahaman di antara mereka.
"Sorry. Aku minta maaf soal waktu itu." sesal Yoora.
"No dear. Harusnya aku yang meminta maaf. Aku terlalu mengkhawatirkan yang bukan-bukan."
Yoora tersenyum bahagia. Gadis itu berhambur memeluk Hwayeon, sahabat yang selama ini selalu bersamanya. Mereka tidak pernah bertengkar lama-lama.
KAMU SEDANG MEMBACA
BROKEN : Replacement Woman (COMPLETED)
FanfictionShin Yoora tidak pernah tahu jika hidupnya akan hancur dalam kurun waktu yang singkat. Kenyataan jika ia harus berhadapan dengan Cho Kyuhyun membuat semua yang ia bangun selama ini menjadi sia-sia. Shin Yoora menjadi model, untuk menghancurkan Cho...