Chapter 32 : All Of You (2)

2.9K 217 6
                                    


"Yoo.."

Kyuhyun masih menunggu Yoora berbicara sampai sebuah dering telepon dari ponsel gadis itu mengusik keduanya.

"Halo. Ada apa?."

Detik selanjutnya, Kyuhyun bisa melihat Yoora berdiri dengan terburu-buru bahkan hampir menumpahkan gelas berisi coklat kalau saja Kyuhyun tidak segera memegangi sikunya.

"Hati-hati Yoo." Kyuhyun nyaris menggeram melihat gadis itu begitu ceroboh. Walaupun dia tahu cokelat dalam gelas itu tidak lagi panas.

"Apa yang terjadi?." cerca Kyuhyun.

"Donghyuk..."

***

How many times do I have to tell you.
Even when you're crying you're beautiful too.
The world is beating you down, I'm around through every mood
You're my downfall, you're my muse.
My worst distraction, my rhythm and blues.
I can't stop singing, it's ringing, in my head for you.

Donghyuk meringis menahan nyeri pada kakinya saat dokter mulai membalut bagian tersebut dengan gips. Lelaki itu menggeleng pelan mengisyaratkan pada manajernya bahwa dia baik-baik saja. Sayangnya, gelengan itu malah membuat manajer yang ia panggil noona itu semakin sesenggukan.

Pintu ruangan tiba-tiba terbuka dan menampilkan Yoora dengan nafas separuh terengah. Gadis itu berdiri kaku melihat kondisi kaki Donghyuk. Yoora berjalan perlahan mendekati Donghyuk setelah dokter meminta diri meninggalkan ruangan.

"Dongi~ya.." Donghyuk tersenyum seperti biasanya. Lelaki itu bersikap seolah tidak terjadi apapun.

"Hei, kenapa kau menangis. Aku baik-baik saja."

Air mata Yoora tidak dapat ia tahan lagi. Yoora sangat paham, pasti telah terjadi sesuatu jika Donghyuk sampai mengalami cedera kaki separah ini. Pertama kali ia tahu adalah ketika lelaki itu kalah dalam sebuah kompetisi dan melampiaskan kekecewaannya dengan berlatih menari dalam studio tanpa henti.

Hari itu, Yoora bisa melihat bagian tulang kaki kanan Donghyuk mengalami pergeseran dan membuat lelaki itu sulit bahkan hanya untuk berdiri. Tetapi hari ini, Yoora sampai tidak bisa menahan diri saat melihat bagian kaki Donghyuk harus dipasang gips karena cederanya lebih parah.

Donghyuk masih tetap terdiam saat Yoora berhambur memeluknya. Mata lelaki itu beralih memandang seseorang yang berdiri di ambang pintu dengan tatapan tidak terbaca.

Kyuhyun hanya menarik sudut bibir seadanya ketika Donghyuk justru menyapanya dengan tersenyum ramah. Pantas saja Yoora memilihnya. Lelaki itu memang memiliki pribadi yang jauh lebih baik dari Kyuhyun.

"Berhenti menangis. Kau tidak malu?. Kyuhyun sedang melihatmu."

Tubuh Yoora menegang beberapa detik. Gadis itu hampir lupa kalau ia bisa sampai di sini karena Kyuhyun.

"Apa dia merepotkanmu sepanjang perjalanan?."

Kyuhyun tersenyum kecut dan Donghyuk bisa merasakan reaksi itu. Lelaki itu bisa melihat sorot mata dingin Cho Kyuhyun. Jika Donghyuk mengira, Kyuhyun adalah tipikal pria yang tidak menyukai jika sesuatu yang berarti baginya dekat dengan orang lain.

Seperti sekarang, Yoora masih memeluk Donghyuk. Hal itu membuat Kyuhyun menggeram tertahan.

"Aku baik-baik saja, Sunshine. Berhenti menangis."

Donghyuk mendorong pelan tubuh Yoora. Ia bisa melihat wajah gadis itu basah karena air mata.

"Kau sudah berjanji tidak akan pernah melukai dirimu lagi.."

BROKEN : Replacement Woman (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang