3. Interview Internship

3.4K 211 4
                                    

♕♕♕

Pagi datang, hari ini sepertinya akan cerah. Katty masih bergumul dengan selimut tebalnya.

Terdengar bunyi dari arah pintu, sementara katty masih menutup rapat matanya, walaupun kesadarannya sedikit demi sedikit sudah mulai terkumpul.

"Kau tidak bersiap-siap?" Terdengar suara helena di samping tempat tidur katty.

"5 menit lagi mom" sahut katty masih dengan mata tertutup.

Helena mengehela nafas dan menggelengkan kepalanya, ia mengusap lembut rambut katty hingga ke lengannya.

"Cepatlah bangun, jam sudah menunjukkan pukul setengah 7" ucap nya lembut.

Katty membuka paksa matanya dengan lebar. Ia mendudukkan posisinya meski nyawanya belum penuh terkumpul.

Katty mengarahkan kepalanya pada jam dinding yang lurus dari tempat tidurnya. Sekali lagi katty melebarkan matanya dan dengan gesit langsung menyibak selimut tebalnya dan berlari ke arah kamar mandi.

"Slow down kath!" Tegur helena yang juga terkejut melihat katty tergesa-gesa.

"Oowh gosh! Kenapa baru saja mommy membangunkanku!" Rengeknya sambil berjalan tak tentu arah.

"Heeii mommy sudah membangunkanmu 3 kali dengan yang ini!" Bela helena terhadap dirinya sendiri.

"Cepat mandi, lalu sarapan, kau akan di antar daddy nanti" ucap helena lagi sambil berjalan keluar kamar katty.

"Oh shit, drama sialan! harusnya aku tidak menontonnya tadi malam!" Umpat katty karena bangun terlambat.

**

Menghabiskan waktu lebih sedikit untuk bersiap, katty pun meluncur dari kamarnya menuju ruang makan. Lengkap dengan setelan kerjanya yang baru senada dengan warna tas serta sepatunya.

"Peach, good vibes babe"  puji Aaron pada putrinya.

"Thanks dad, ku dengar kau akan mengantar ku di hari interview, bisakah kita berangkat sekarang, aku khawatir akan lebih terlambat" pinta katty pada Aaron yang terlihat masih sangat menikmati sarapannya.

Katty memasukkan beberapa roti pada wadah kecil kemudian meminum susunya dengan tergesa-gesa tanpa duduk.

"Kath, pelan-pelan!" Tegur helena.

Emily mulai memperhatikan katty dengan tatapan datarnya, mungkin sekarang banyak pertanyaan yang ingin ia tanyakan. 

"Apa kau akan pergi bekerja?" Tanya Emily akhirnya dengan mulut penuh roti.

"Iya, memangnya kenapa?" Sahut katty tanpa menatap emily.

"Tidak, hanya saja aku merasa sedikit prihatin pada perusahaan yang nantinya akan menaungimu"

Katty mengerutkan dahinya, "jangan sekarang em!" Sahutnya dengan malas.

"Kau kan ceroboh, kau juga pemalas-"

"Bye mom" katty berlalu begitu saja melewati emily dan berjalan mencium pipi helena.

"Dad, aku akan menunggu di depan"

KATH ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang