Why Me ?

10. Lupa Waktu

Nanda meraih handphone nya dan melihat hanya barisan nomor tak dikenal yang tertera dilayar nya.

Karena rasa penasaran itu Nanda langsung memencet tombol yang berwarna hijau itu dan menempel benda pipih itu ditelinga kirinya.

"Hallo (?)" Sapa Nanda untuk memulai pembicaraan bersama penelpon itu.

Tidak ada tanda-tanda suara yang terdengar dari sebrang sana.

"Hallo (?)" Ulang Nanda yang berharap ada suara yang terdengar.

Tut...Tut...Tut...

Telepon itu terputus sebelah pihak. Dan Nanda dibuat binggung siapa orang yang tadi menelponnya. Karena Nanda tidak pernah memberikan nomor ke orang-orang tidak yang dikenalnya.

"Hari gini masih salah sambung." Kata Nanda yang menaruh kembali handphonenya disamping bantal.

Dering handphone Nanda berbunyi lagi. Dan yang meneleponnya adalah nomor yang sama seperti nomor yang tadi.

Nanda meraih kembali dan mengangkat telepon itu dengan malas.

"Hallo, ini siapa ya? Jangan iseng dong." Kata Nanda kepada seseorang disebrang sana.

"Huaaa..." Nanda terkejut mendengar suara nyaring yang menusuk telinganya.

"Hallo Nanda, ini gue Nana. Save ya nomor baru gue." Suara Nana disertai tawaan riang.

"Gue kira ini nomor salah sambung, iya iya nanti gue save." Kata Nanda sambil membenarkan posisi tidur menjadi duduk.

"Kok ganti nomor sih? Emangnya kenapa?" Tanya Nanda yang bingung kenapa Nana mengganti nomor handphone nya.

"Cuma pingin punya nomor baru aja sih soalnya Telkomsel mahal, bisa bangkrut gue. Kan kalo pake XL lebih murah." Penjelasan panjang lebar Nana.

"Ohh, yaudah nanti gue save nomor baru nya."

"Udah dulu ya mama gue manggil nih." Kata Nana yang menyudahi perbincangan lewat benda pipih itu.

"Oke sampe ketemu besok." Kata Nanda dan langsung menyentuh tombol berwarna merah.

Nanda kembali membaringkan tubuhnya di hamparan spring bed yang empuk itu.

Kini rasa sakit yang dirasakannya tadi pagi sudah hilang dengan sendirinya. Kaki Nanda sudah jauh lebih enak.

Baru sekian detik Nanda membaringkan tubuhnya di kasur ada notifikasi Instagram yang masuk menandakan ada pesan yang masuk lewat Direct Message Instagram.

Telenting ( anggap bunyi notifikasi )

Benar saja ada satu pesan masuk lewat Direct Message Instagram. Karena Nanda tidak ada kegiatan yang dilakukan akhirnya Nanda meraih kembali ponsel yang berada tak jauh darinya.

Nanda kaget melihat siapa orang yang mengirim pesan kepadanya. Iya, itu adalah Alvin_CD yang memiliki followers 10,3K yang rata-rata adalah kaum hawa yang mengagumi dirinya.

Kemudian Nanda membuka room chat itu dan membaca pesan yang baru saja masuk.

Alvin_CD : gimana kaki lu udah enakan?

Tidak pikir panjang Nanda langsung menerima pesan itu dengan memencet 'Terima' pada pojok kanan karena Nanda belum mengikuti Alvin di Instagram begitu juga sebaliknya.

Ananda.MJ : lumayan Vin jauh lebih enak kok.

Alvin_CD : syukur deh kalau gitu. Istirahat ya jangan cape cape. Kan mau ngurusin buat peserta lomba basket nanti.