Lisa #34

248 41 0
                                    

Ada 3 golongan orang yang tidak akan terenyuh saat Serin melakukan aksi aegyo-nya.

Pertama orang lemah yang masih menggunakan gunting untuk membuka bumbu mie instan.

Kedua orang yang stalking instagram mantan kepencet love -kecuali Jungkook.

Ketiga orang yang lewat polisi tidur tapi memperlambat laju kecepatannya.

Beruntungnya Lisa bukan salah satu dari tiga golongan orang tersebut, jadinya- yah begitulah, saat ini mereka sedang makan snack ringan sambil membahas pelajaran yang akan di uji sehabis jam istirahat ini. Sebetulnya Lisa tidak pernah tau jika pembicaraannya dengan Serin benar-benar nyambung.

Sepertinya mereka memang bisa akrab? Lisa yakin seratus satu persen. Lagipula tidak ada salahnya bukan jika Lisa menjalin pertemanan dengan anak dari boss agensinya? Walaupun umur mereka terpatok sedikit jauh- Lisa pernah dengar program akselerasi yang dulu sedang marak-maraknya di korea, ternyata benar.

Salah satu contohnya Taehyung dan Serin.

Taehyung yang lulus dari SMA dan masih berumur 17 tahun.

Serin yang baru masuk SMA berumur 15 tahun.

Ah- sekarang Lisa benar-benar merasa sudah sangat tua.

Lisa juga sudah bersahabat sejak lama dengan Taehyung. Tapi- karena insiden itu, ia menjadi sedikit takut untuk menemui Taehyung. Takut jika Jungkook bisa-bisa menghajar Taehyung dan menyebarkan hal-hal yang tidak-tidak tentang Taehyung.

Lisa tidak mau bertanggung jawab untuk itu.

"Ini hari keberapa ujian?" Serin mendongak, menatap Lisa yang sedang asik melamun. Gadis bersurai merah api itu menoleh kepada Serin yang ada di hadapannya.

"Terakhir." Jawabnya enteng.

***

Gongyoo menarik paksa tangan mungil Serin, menyeretnya menuju ruang latihan eksklusif milik BTS setelah mendengarkan demo lagu buatan Serin sendiri secara tidak sengaja karena meminjam Pacbook milik putrinya.

"Papi nggak mau! Papiiii!!!" Rengek Serin sambil menggeleng, membuat rambut bobnya bergerak kekanan dan kekiri secara bebas.

"Harus ikut!" Perintah papinya. Serin terus memberontak menarik-narik tubuhnya ke arah sebaliknya.

Pintu ruangan terbuka, Gongyoo dan Serin muncul di hadapan member BTS yang terlihat lelah sehabis berlatih lagu mereka yang berjudul 'DNA', semua member lengkap. Jungkook dan Taehyung juga ada.

Serin merasa wajahnya terlihat sangat bodoh dan kucel sekarang. Setelah bermain tarik-tarikan dengan papinya pasti membuat rambut Serin tampak berantakan dan lepek. Bajunya hari ini juga tidak bagus. Bagaimana bisa ia menemui malaikat-malaikat tampan ini jika ia tidak berdandan? Serin hari ini hanya memakai mantel coklat, leggings hitam dan syal yang senada dengan bajunya. Tidak terlalu bagus untuk di pandang mata.

 Tidak terlalu bagus untuk di pandang mata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ah-memalukan sekali.

Apalagi mata jelalatan Jimin terus menatapnya dari atas sampai bawah, diantara semua member BTS. Serin paling tidak suka dengan sosok pria bogel bernama Jimin ini, setiap berpapasan di gedung K.Ent ataupun di koridor gedung dorm pembatas antara asrama laki-laki dan perempuan.

Tatapan matanya selalu saja sama.

Mesum!

"Namjoon! Yoongi! Hoseok!" Sontak seluruh member yang di panggil berdiri di hadapan Gongyoo dengan wajah takut-takut, kepala mereka tertunduk. Apalagi Serin yang terus merutuki kesalahan bodohnya karena tidak menghapus demo lagu yang ia buat.

Ahelah apes banget idup Rapunzel.

"Kalian," Gongyoo meletakan kedua tangannya di belakang punggung tegap miliknya, menatap satu-satu ketiga member yang berbaris di hadapannya. Sedangkan member yang lainnya hanya menatap ketiga member tersebut dengan tatapan ngeri.

"Dan anak saya," gantung Gongyoo, melirik sekilas kearah putri bungsunya.

"Saya tugaskan untuk membuat lagu baru untuk comeback BTS nanti." Lanjutnya.

Bahu Serin tiba-tiba terasa berat.





Tolongin dedew plis.












Jangan lupa vote dan comment ya!

Then, There's YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang