[COMPLETED]
Hidup mewah, punya segalanya, pintar dan selalu di perlakukan bak princess oleh ayahnya, Kim Serin tidak akan membiarkan masalah berat badannya menghalanginya bukan? Lagipula hidupnya aman- aman saja. Untuk apa penampilan bagus jika sem...
"Astaga, kapan penderitaan Dilan berakhir ya tuhan."
"Keknya gue bakal lumpuh deh."
"Astaga, lambung koroner gue kambuh."
Taehyung mengeluh setelah selesai mengerjakan soal ujian nasional yang berada di atas meja ruang tamu, Serin masih fokus memainkan ponsel pintarnya. Mengecek-ngecek akun instagramnya yang mulai banyak followers karena abangnya yang sudah jadi idol. Serin menggigit pelan bibir bawahnya ketika membaca komentar-komentar di setiap foto selfienya.
Tunggu, ini fotonya bukan?
Kim_Taehyung
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤️ liked byJungkook.Jeon,Lambeturingand 100.000.000 others Kim_Taehyung si adek lagi makan. 300.000.000 comments Fanstaehyunggariskeras ini adeknya oppa? Cantik banget! Calonistrisahtaehyung anjir- ini satu keluarga kenapa bentuknya kek dewa-dewi? Om Gongyoo kasih tips dong gimana goyangnya supaya anaknya cakep /plak Mrs.V untung adeknya, kalo kaga gue terror nih, masuk instagram soulmate gue sesukanya.
Serin menelan ludahnya susah payah. Terror? Ini fotonya saat makan dengan Taehyung di restoran cepat saji 30 menit yang lalu, mumpung besok adalah hari libur dan Taehyung tidak fokus belajar karena kelaparan. Mereka berinisiatif makan di restoran ayam depan kompleks rumah. Taehyung mengambil fotonya diam-diam. Saat Serin sedang jelek-jeleknya.
"Bang! Bang! Lo mau tau nggak gimana cara ngelontar tulang ayam pake mulut?"
"Gimana?"
"Puhh!"
"Gitu ahahaha!"
Ah bodoh- Serin memukul pelan kepalanya. Tertunduk. Perlahan pandangannya tertuju pada Taehyung yang memghembus-hembuskan kertas soalnya yang penuh. Dengan wajah lelah. Di saat Serin ingin sekali memarahi abangnya ia selalu merasa kasihan akibat tekanan-tekanan yang papi beri pada abangnya. Oh ayolah, abangnya cuma cowok 17 tahun yang baru akan lulus dari SMA.
Serin meringsut duduk di lantai dingin tepat di sebelah abangnya yang hampir setengah tertidur, menyandarkan kepalanya ke bahu Taehyung yang bidang. Menggembungkan pipinya pelan. Teringat saat abangnya membangunkan Serin di tengah malam untuk menemaninya belajar karena Taehyung yang takut akan hantu, Serin tidak pernah takut sesuatu. Jadi- yah, Serin adalah partner yang bagus.
"Bang? Gue pengen deh jadi artis kayak abang,"
"Tapi gue gak punya bakat, papi selalu bangga sama abang karena abang punya passion yang sama ama dia, heh- gue iri lho." Serin menoleh pada Taehyung yang tertidur pulas. Wajah Taehyung terlihat beribu-ribu kali eye catching saat dekat dimata Serin. Matanya, hidungnya- bibirnya- ingin sekali rasanya Serin mendaratkan bibirnya diatas bibir tipis milik Taehyung. Oh- jangan berfikir mesum dulu! Ini ciuman kakak adik. Kalian pernah lihat ini di Tumblr kan? Serin tidak mesum!
'Cup'
Serin mendaratkan kecupannya di ujung bibir Taehyung. Tersenyum sembari mengusap-usap pelan rambut coklat abu-abu milik Taehyung. Kadang-kadang Taehyung terlihat tampan dengan rambutnya. Kadang-kadang tidak. Serin terkekeh. Selera warna abangnya benar-benar aneh!
Serin menopang dagunya diatas meja tamu pendek di ruang keluarga, menatap Taehyung dalam diam. Serin teringat akan sesuatu, karena cuaca yang sangat dingin di luar- pasti piyama Gundam yang dikenakan abangnya tidak cukup untuk memberikan rasa hangat.
Gue harus ambil selimut.
Serin berdiri, tapi- sesuatu menarik tangannya dengan kuat. Serin Terhuyung ke arah Taehyung yang bangun dengan wajah yang segar- tanpa sengaja duduk di atas pangkuannya. Serin bingung. Abangnya terlihat sangat pulas tadi.
Taehyung tersenyum tipis. Menarik dagu runcing Serin mendekat.
"Jangan nanggung-nanggung." Suara berat Taehyung memecah keheningan. Sesaat sebelum Serin menjawab Taehyung.
'Cup'
Taehyung sudah mendaratkan bibirnya diatas bibir gempal Serin.
