Part 11

3.1K 100 0
                                    

Vote before read...
Comment after read...
Happy reading guys..

••••••••••

Setelah mengantarkan Keyla pulang,Athala langsung pergi.

Keyla memasuki rumah dengan wajah kesal,bahkan ia sampai lupa unntuk mengucap kan salam.

Keyla melempar tasnya ke sofa,dan menduduk kan tubuh nya di sana,hari ini bener-benar membuat nya kesal.

Baru saja beberapa saat ia memejamkan mata,tapi suara di belakangnya membuat nya harus kembali membuka matanya.

"cieeee..di anterin siapa lo dek,ganteng juga." siapa lagi kalau bukan Rio.

"abang kalo gak bisa jemput bilang nya sebelum aku pulang kenapa,aku kan bisa nebeng Indy."

"ya maaf,abisan mendadak sih,tapi bukan nya lo harusnya seneng yah dek,kan lo bisa deket noh sama gebetan lo."

"apaan sih,seneng pala mu,lagian siapa juga yg deket sama Athala si ketos songong itu."

"oooh...jadi nama nya Athala yah,dia ketua osis,wahh hebat juga lo dek langsung nge gas gitu."

"apaa sih bang,bikin kesel aja deh."
Keyla yg merasa kesal memilih pergi ke kamarnya.

Samar-samar dia mendengar bunda nya memarahi Rio...hah rasain tuh.

•••••••••

"kenapa lo senyum-senyum?" tanya Athala yg baru saja masuk ke kamar Agam,setelah mengantarkan Keyla pulang,ia ke rumah Agam.

"ekhm...tadi abis nganterin siapa?" tanya Agam to the point.

"siapa?"

"ah elah Tha,gue liat loh tadi."

"kalo lo liat ngapain masih nanya."

Sedangkan Agam hanya tertawa.
"tumben Tha lo mau nganter cewek,apalagi lo baru kenal sama dia."

"ya emang kenapa sih,gue cuma nganterin dia pulang,salah?"

"ya nggak sih,cuma heran aja baru kali ini gue liat seorang Athala bawa cewek."

"ah bawel lo kaya cewek." ucap Athala sambil melempar bantal pada Agam.

•••••••••

"eh gila yah tuh bu Dian,ngasih tugas banyak banget." keluh Gilang.

"alah itu mah lo nya aja yg males." jawab Indy.

"percaya deh yg pinter mah." tambah Doni.

"berisik ih...makan ya makan." lerai Keyla.

Disaat mereka asik menikmati makanan mereka,tiba-tiba datang si ketos dan waketos,ya siapa lagi kalo bukan Atha dan Agam.

"emmm,enak yah makan." ucap Athala.

"ya enak lah,nama nya juga makan.Bego di pelihara." jawab Keyla ketus,sedangkan ketiga teman nya itu hanya bisa diam.

"mulut lo,lagian bukan nya kerja malah makan."

"sorry yah,gue di sini sekolah bukan kerja."

"lo lupa yah sekarang lo jadi apa?"

Keyla mendengus "gue inget kok,tapi mana gue tahu tugas gue apaan."

"ya makanya sekarang lo harus ikut gue."

"ish lo gak lihat apa kalo gue lagi makan."

"bodo gue gak perduli." Athala menarik tangan Keyla di ikuti Agam,ia tak perduli walau semua murid memandang mereka.

ATHALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang