HARUS FOLLOW karna Part acak dan Private!!
Rate 17+
Sakit!
Tentu. Siapa yang tak sakit hati dan kecewa bahkan marah saat dengan tega pacarnya menjadikan dirinya sebagai Bahan Taruhan. Gadis malang itu menatap kecewa pada sang pacar.
Daniel Ilescas d...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
«Daniel's looks like a evil» 😒💗😘
———————––– From. Alfiani ✨Happy Reading✨ ——————
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rintihan di dalam kamar yang gelap itu terdengar jelas. Mata tertutup nya bergerak gelisah bahkan keringat dingin membasahi wajah pucat Gadis itu.
"Hah..Hah." sura nafas tak beraturan terdengar bersamaan dengan mata Vita yang sudah terbuka lebar.
Cewek itu menoleh pada kaca pembatas Balkon yang menampakan langit malam dengan bintang dan bulannya. Ternyata Vita tidur sangat lama, mungkin sejak pulang dari sekolah tadi.
Cewek itu turun dari ranjang menuju balkon. Tangannya menyentuh pagar pembatas dengan mata tertutup merasakan dinginnya angin malam. Ingatan demi ingatan malam itu Vita sudah kembali mengingatnya dengan jelas.
"Pilihan terakhir. Gue anter lo masuk atau lo mau sama dia."
"Of Course Daniel, Inget lo bukan siapa-siapa gue. Jangan pernah lo angep gue cewek lo yang mesti lo peduliin."
"Harusnya dari awal gue nggak perlu peduli sama cewek kaya lo. Inget gue nggak akan peduli kondisi lo besok."
Suara milik Aldan yang terngiang-ngiang saat ini dan jangan lupa suara tamparan yang Vita layangkan untuk Aldan.
"Lo nggak berhak marah!!"
"Dan lo bener-bener nggak punya hati!!"
"Benar kata Daniel, lo lebih bajingan."
"Ashole!!"
Vita memijit kepalanya kuat. Umpatan yang cewek itu layangan di toilet sekolah berputar dan bercampur dengan suara tamparan.
Cewek itu berdiam cukup lama dengan fikiran kusut hingga melupakan badannya yang sudah menggigil bahkan kulitnya nampak pucat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
