48| F L A S H B A C K

4.5K 154 7
                                    

48| M A S A   L A L U

Daniel Ilescas with Rea DeYoung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Daniel Ilescas with Rea DeYoung

"Daniel? Kamu dimana." Teriaknya dengan mencari pacarnya itu. "EL!"

"Aku didalem kamar! Tunggu bentar!" sahut cowok itu dengan berteriak karna jarak kamar dan ruang tamu cukup jauh. "Kamu bisa bantu aku?! Aku nyari dasi tapi enggak ketemu!"

"Can you help me now!?"

Cewek itu mendengus, "Dasar pelupa."

"Vita?! Kamu denger aku?!" teriak Daniel kembali, "Please bantu aku nanti kita telat!"

Sebenarnya Vita sudah berdiri diambang pintu kamar Daniel, cewek itu ragu. Tentu. Ini kali pertamanya masuk kedalam kamar cowok selain Tama-Abangnya.

"Vit-"

"Iya aku udah ada disini."

Cowok itu menoleh, alisnya mencuram saat melihat pacarnya itu hanya berdiri dengan menatapnya. "Sini bantu aku."

Sebelum masuk Vita menghembuskan nafas, "Makanya naro barang tuh yang bener."

"Kalo aku telat gegara dasi kamu gimana?!"

"Kok bisa sih dasi osis punya satu doang!"

Daniel tetap bungkam saat Vita mengomel, gadisnya itu mengomel dengan tetap mencari membuat Daniel sesekali melirik dan terkekeh.

"INI. KETEMU." teriak Vita marah, sedangkan Daniel menatap bingung dasi itu.

"Lahh tadi aku cari disitu enggak ada loh. Kok kamu bis-"

"MAKANYA CARI TUH PAKE TANGAN SAMA MATA BUKAN PAKE MULUT."

"KAMU YANG KEHILANGAN BARANG AKU, AKU JUGA YANG HARUS CARI."

"Kamu kek gini bukan sekali dua kali! Berkali-kali EL!"

Melihat Daniel memasang muka memelas membuat Vita langsung melempar dasi tersebut yang langsung ditangkap Daniel tentunya. Cewek itu kesal!

"Pakein dong heheh.."

"Mendadak kamu enggak bisa pake dasi sendiri huh."

"Pengen dipakein aja." bujuk Daniel, "Please sesekali, masa kamu enggak mau hem?"

Karna Vita tak mau telat masuk, cewek itu meminta dasi dengan dongkol. Daniel tersenyum jarak mereka menipis terlihat dengan ujung kaki yang saling bersentuhan lembut.

"Nunduk El!"

"Aku sayang kamu."

Sahutan Daniel sangat kontras dengan teguran Vita membuat cewek itu menatap mata laki-laki didepannya ini. Saat ini Daniel tersenyum lebar, cowok yang duduk di bangku SMA kelas 3 itu terlihat sangat tulus mengatakannya membuat Vita bungkam seribu bahasa.

CHEARAVITA✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang