Typo bertebaran~~
Happy reading :)
•••
Hari ini semua berjalan dengan lancar. Umji yang kembali sekolah dan semua murid sekolah hanya bersikap biasa saja. Mungkin sebuah pertunangan adalah hal yang biasa bagi muris SHS.Ya biasa. Mungkin hanya terdengar beberapa gosip tentangnya yang kurang mengenakan. Hanya sedikit karena teman- temannya dengan cepat bertindak. Entah apa yang mereka lakukan hingga gosip- gosip murahan yang membawa Ahin dan dirinya mulai meredam.
Umji sendiri merasa tidak enak dengan Ahin. Kemarin dia datang dengan senyuman yang manis. Umji sendiri tidak tau apakah senyum itu ikhlas atau paksaan, tapi Umji tau bahwa Ahin sangat marah dengan hubungannya dan Suga. Umjipun tak bisa melakukan apapun.
Mereka berenam sekarang sedang berkumpul diparkiran. Umji kali ini tidak dijemput oleh paman Han, untuk kali ini Umji akan ikut dengan mobil Sowon. Untung saja orang tuanya menginjinkan.
"Kita ke mall dulu?" usulan dari Yerin membuat mereka langsung berpose berpikir. Mall adalah tempat yang sangat sering mereka kunjungi, jadi mereka mulai bosan dengan tempat ramai itu.
"Kita beli apa disana?" tanya Eunha dengan suara imutnya. Rambutnya yang pendek sebahu bergoyang ketika kepalanya memincing kekanan dan kekiri. Ahhh, imut sekali.
"Bubble tea?" tanya Sinb tidak yakin.
"Baiklah, aku sedang ingin rasa taro"
Well, orang kaya terserah apa mau mereka. Membeli bubble tea saja mereka harus repot- repot ke mall. Padahal, jika mereka mau berjalan beberapa meter dari gerbang SHS, mereka akan menemukan kafe yang menjual bubble tea.
Umji hanya menurut meng-iyakan karena dirumah mungkin dia akan sangat bosan. Ibunya nanti akan kembali bercerita tentang acara pertunangan kemarin, mengomentari pakaian rekan- rekannya, lalu hal- hal yang tidak Umji mengerti dan yang terakhir adalah ciuman tidak sengaja kemarin. Ibunya akan menggodanya habis- habisan setelah itu. Ibunya itu sangat senang mengulang cerita, padahal dia sudah membahasnya berkali- kali.
Ting!Noname
Eonni ini aku Somi, aku baru saja berganti nomor. Bisa kita bertemu digudang belakang sekolah? Aku ingin membahas tentang Suga Oppa dan Wendy, setelah itu kita kekafe kemarin memakan kue bersama, tenang aku tidak diet. Nanti aku antarkan pulang.Umji membaca pesan itu dengan bingung. Somi tiba- tiba menghubunginya seperti ini. Sebenarnya sih Umji ingin keluar dengan teman- temannya, Tapi karena ini lebih penting ia akan menunda dulu keluar bersama teman- temannya.
"Aku tidak ikut"
"Kenapa?"
Umji menunjukkan ponselnya kepada teman- temannya.
"Ohhh, masalah itu ya?" tanya Yerin dengan anggukan.
Umji akhirnya ditinggal pergi oleh teman- temannya. Iapun berjalan kearah belakang sekolah.
Koridor benar- benar sepi, karena hampir semua murid sudah pulang kerumah mereka. Umji berjalan dengan menghela nafas berkali- kali.
Sampai dibelakang gedung sekolah, tepatnya didepan gudang sekolah. Umji mengerlingkan matanya ke semua arah, memcari keberadaan Somi. Somi tidak ada. Umji memutuskan menunggu dengan duduk disalah satu kursi.
Umji bergerak resah, saat menunggu hampir 15 menit. Tidak ada keberadaan Somi. Sekolah pun yang semakin sepi membuat Umji ketakutan.
"Hai Sunbae" Umji memdongak, menatap gadis yang berkucir kuda dengan senyum manis dibibirnya. Tidak, dia bukan Somi, tapi Ahin!.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can You Love Me?✔
Fanfiction[Belum Direvisi!] Dingin. Satu kata yang menggambarkan seorang Min Yoongi atau Suga. Hatinya sudah mati untuk bisa merasakan apa yang dinamakan cinta. Ia hanya tau jika cinta itu menyakitkan, meskipun sadar ia telah menyakiti hati orang lain karena...