[Belum Direvisi!]
Dingin. Satu kata yang menggambarkan seorang Min Yoongi atau Suga. Hatinya sudah mati untuk bisa merasakan apa yang dinamakan cinta. Ia hanya tau jika cinta itu menyakitkan, meskipun sadar ia telah menyakiti hati orang lain karena...
Setelah melakukan perjalanan udara dua jam dua puluh menit akhirnya seluruh murid SHS sampai di bandara Naha, Jepang. Untuk sampai di pulau Okinawa mereka semua harus mengoper lagi menggunakan Bus yang telah siap mengantar mereka.
Bandara Naha dengan pulau Okinawa berjarak 24 KM. Hari ini sudah petang bahkan sebentar lagi matahari akan tenggelam. Mungkin sampai di Hotel hari sudah malam.
Umji menyenderkan kepalanya ke jendela Bus sambil menatap tumbuhan- tumbuhan lebat yang berada diluar. Kawasan hutan ini sepi tapi cukup terang karena lampu jalan sudah banyak tersebar dan terkadang ada mobil atau Bus pariwisata yang berpapasan.
Semua orang menatap kagum keindahan malam pulau Okinawa. Dibanding dengan Seoul malam hari yang padat dan berisik, datang ke Pulau ini merupakan cara yang pas untuk menghilangkan lelah.
Umji sudah tidak sabar ingin bermain- main di pantai putih dengan pasir yang halus, lalu berkeliling hutan yang ditumbuhi bunga warna- warni. Tempat yang akan mereka diami 3 hari kedepan adalah sebuah kota kecil tak berpenghuni yang dekat pesisir pantai namun ada hutan yang indah. Kota itu hanya digunakan untuk wisata. Umji tidak salah memaksa kedua orangtuanya agar bisa ikut.
Bus berhenti di depan sebuah hotel yang berdiri kokoh di antara hutan dan pantai. Di depan hotel di suguhkan pemandangan pantai yang indah, dan di belakang hotel ada hutan yang keliatan seru untuk di jelajahi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Anggep aja depannya ada pantai wkwkwk)
Umji menatap kagum gedung modern di hadapannya. Umji fikir mereka akan menginap di sebuah hotel kecil sederhana, atau lebih parah motel?
Bisa- bisa ayahnya akan menuntut sekolah karena tidak memberi kenyamanan untuk Putrinya padahal sudah membayar mahal.
Mereka semua disuruh berkumpul di aula hotel setelah menaruh koper masing- masing. Umji satu kamar dengan Sinb dan Yuju dengan kamar yang luas dan terdapat 3 ranjang besar.
Setelah menata koper sebentar dan melihat jam, ternyata sudah pukul 9 malam. Umji, Sinb dan Yuju segera menemui kamar Sowon, Yerin, dan Eunha yang berada dikamar sebelah. Mereka akhirnya menuju aula yang sudah diberitahu sebelumnya.
Para guru dan kepala sekolah sudah datang dan berniat menyambut murid- murid yang tampak masih fresh padahal hari sudah malam.
"Selamat malam anak- anak, saya hanya ingin menyapa kalian setelah perjalanan yang cukup jauh dan akhirnya kita semua sampai di tempat indah ini. Saya juga akan berbicara sedikit apa yang akan kalian lakukan di pulau ini.
Liburan kali ini memang benar- benar liburan, jadi kalian terlepas dari tugas dan tidak akan mendapat tugas—"
