••••
HR CHINGU♥
••••
Air mata Lisa mulai mengucur deras. Chanyeol bisa merasakan itu dari tangannya yang mulai basah.
Sebisa mungkin Lisa menahan suaranya agar tak keluar.
Perlahan tapi pasti, Chanyeol merogoh ponselnya lalu mulai merekam kejadian di depannya itu.
Meski bisa dibilang tak terlalu terang tetapi cukup bisa memperlihatkan wajah Tuan Jeon disana.
Tuan Jeon langsung melambungkan pukulan pada wajah Ten saat menarik kerah baju pria itu.
Dan lagi-lagi pria itu tersungkur.
Ten terlihat tak bisa melakukan perlawanan.
Sial.
Chanyeol mengutuk dirinya sendiri lantaran memanfaatkan itu untuk merekam apa yang Tuan Jeon lakukan.
Ia menarik napas dalam saat melihat Tuan Jeon menarik Ten dan mendorong pada seorang pria yang bertubuh kekar.
"Bunuh dia." Ucapnya lantang lalu mengusap wajahnya kasar dan menoleh pada celah yang di jadikan tempat bersembunyi Chanyeol dan Lisa.
Sial.
Mereka bisa melihat Tuan Jeon menyeringai kejam.
Chanyeol melepas bekapannya lalu perlahan melepas pelukannya.
"Lice---- tongkatmu." Desisnya dan dengan tangan gemetaran Lisa mengangkat tongkatnya itu yang langsung di ambil dengan cepat oleh Chanyeol.
Dada mereka berdetak kencang.
Chanyeol mulai memundurkan langkahnya seraya memegang tangan Lisa.
Ia menoleh kanan-kiri. Ia bisa lari dari sana jika anak buah Tuan Jeon tidak mengepungnya.
Tetapi untuk sekarang ia tak melihat anak buah Tuan Jeon lantaran terlalu sibuk mengurusi Ten.
Bahkan mereka bisa mendengar teriakan kesakitan yang di keluarkan oleh Ten.
Perlahan tapi pasti, Tuan Jeon mulai melangkahkan kakinya mendekati mereka seraya mengeluarkan sebuah benda dari saku celana-nya.
Chanyeol menarik napas panjang dan mendorong Lisa kebelakang. Tak lupa ia melemparkan kunci mobil dan ponselnya pada Lisa.
"Lari!" pekiknya.
Dan bersamaan dengan itu Tuan Jeon semakin mempercepat langkahnya dan menerjang Chanyeol dengan pisau kecil yang ia pegang.
"Akh!" ringis Chanyeol dengan suara tertahan mengundang perhatian anak buah Tuan Jeon yang sibuk mengurusi Ten.
Tuan Jeon kembali menendang tubuh pria itu hingga tersungkur.
Chanyeol mengangkat kepalanya dengan perlahan dan melihat Lisa masih ada disana dengan tubuh gemetaran.
"Lari, Lice." Lirihnya.
Sebelum Tuan Jeon melayangkan tendangan pada wajahnya--- Chanyeol sudah lebih dulu menahan kaki pria itu lalu memutarnya dan mendorongnya dan kasar.
Dengan cepat Chanyeol bangkit dari sana dan menarik tangan Lisa.
Ia bisa melihat anak buah Jeon yang mulai mengejar mereka.
"Kenapa kau tidak lari tadi?!" kesal Chanyeol dan berlari dengan cepat dan tak melepaskan pegangan tangan nya pada Lisa.
"A-aku tak mau kau mati karena aku."
Chanyeol membuang napas berat dan menarik kunci mobilnya pada Lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
STEPBROTHER
Fanfiction"I hate him, mom!" - LM "Maaf ... ini semua salahku." - OSH