All Of a Sudden

Dua Puluh Empat - Alasan Moonbin

Setelah sekian lama libur dari aktivitas perkuliahan karena liburan musim panas, akhirnya hari ini Sinb akan kembali melanjutkan aktivitas kuliahnya itu. Liburan musim panas kali ini terasa berbeda, banyak hal yang telah terjadi dan mengubah hidup Sinb. Kali ini ia kembali kekampus bukan hanya sebagai seorang Hwang Sinb seperti biasanya, tapi sebagai seorang Hwang Sinb yang telah menyandang status baru sebagai istri seorang Jeon Jungkook.

"Shawing!!!!"

Si dubu pirang Dahyun menghampiri Sinb yang tengah duduk manis dikantin Bu Yoona sambil meminum jus jeruk kesukaannya. Gadis berambut pirang itu duduk disamping Sinb sambil memperlihatkan senyum tak jelas khas Kim Dahyun.

"Dahyun..."

"Ya ada apa ?" Dahyun menjawab ucapan Sinb sambil mencoba membuka  softdrink yang tadi ia beli dimesin minuman.

"Aku merasa ada yang aneh..."

"Maksudmu ?" Gadis bermarga Kim itu melupakan  softdrinknya yang terasa susah dibuka. Tiba-tiba saja ia penasaran dengan apa yang akan Sinb ceritakan.

"Sejak memasuki kampus, aku merasa semua mata manusia yang berada dikampus ini sedari tadi menatapku tanpa henti. Aku merasa aneh dengan apa yang mereka lakukan. Bahkan tadi waktu dikelas Pinky tiba-tiba mengajakku ngobrol, walaupun yang dia bahas hanya seputar masalah 'beruntungnya aku menikah dengan Jungkook' padahal kau tahu sendiri gadis itu tidak pernah mengajakku bicara sebelumnya" Sinb mengaduk jus jeruknya dengan sedotan.

"Itu karna kau sekarang istri dari seorang Jeon Jungkook Hwang!"

Suara lain menginterupsi. Sinb dan Dahyun menoleh melihat pemuda sialan bermarga Moon dengan cengiran andalannya yang sekarang sudah duduk bergabung bersama mereka. Moonbin lalu melihat softdrink milik Dahyun yang tengah menganggur. Pemuda Moon itu pun mengambilnya, membuka minuman itu dengan mudah, padahal tadi Dahyun sampai setengah mati mencoba untuk membukanya.

"Terimakasih Binbin..." Dahyun tersenyum senang, akhirnya ia bisa menikmati softdrinknya juga, gadis itu mengulurkan tangan berharap Moonbin mengembalikan softdrink nya, tapi nyatanya...

Glek

Moonbin malah meneguk softdrink milik Dahyun tanpa izin terlebih dulu.

"Yakkkkkkk!!!!" Dahyun menjerit frustasi.

Moonbin tetaplah Moonbin.

Sedangkan Sinb, gadis itu tidak bersuara sama sekali, menatap Moonbin pun tidak. Ia malah asyik membaca buku novel yang tadi ia pinjam dari teman sekelasnya Saeron. Malas rasanya meladeni Moonbin, Ia masih ingat dengan jelas jika pemuda Moon ini yang membuat nasib hidupnya seperti sekarang.

"Kau masih marah padaku Hwang ?"

Masih tidak menjawab, Sinb malah memilih menyedot jus jeruknya dengan kuat hingga menimbulkan bunyi 'srooottt'.

"Kau menipunya bodoh! Jelas dia marah padamu!" Malah Dahyun yang menjawab pertanyaan Moonbin.

"Hahaha lihatlah siapa yang barusan saja menyebutku bodoh" Moonbin tertawa terbahak bahak sampai memukul mukul meja kantin. Sungguh lucu rasanya jika yang mengatakan dirinya bodoh adalah seorang Kim Dahyun.