Chapter 29

2.5K 613 139
                                    

Hara baru saja keluar dari ruangan dokter, hari ini jadwalnya untuk memeriksakan kandungannya.

Entah harus senang atau sedih saat dokter mengatakan bahwa kandungannya sangat lemah, jangan sampai ibunya terlalu lelah, karna bisa saja terjadi sesuatu pada bayi dalam perutnya nanti.

Hara mengusap lembut perut ratanya, sebenarnya ia tadinya tidak ingin memeriksakan ke dokter, hanya saja Baekhyun yang memaksanya, alhasih Hara pun disini.

"Hara eonni!" pekikan seorang wanita membuat Hara menolehkan kepalanya ke sumber suara.

"Eih, Hana-ya" jawab Hara, ia tetsenyum, lalu tatapannya beralih pada dua pria di samping kiri dan kanan Hana.

"Eoh, Sehun-ah, dan ..."

"Lay"

"Ahh maaf Lay-ssi"

Lay hanya tersenyum tipis.

"Noona, Kau sedang apa di sini?" tanya Sehun.

"Eeiyy, kau akan segera menjadi paman Sehun-ah, Hara eonni sedang hamil"

Sehun hanya tersenyum miris melihat wajah bahagia Hana, jika saja Hana tahu kehamilan Hara ada sangkut pautnya dengan Baekhyun, bagaimana keadaannya.

"Ahh mmbenarkah? Selamat kalau begitu"

Dulu Sehun sangat menghormati Hara, bagaimana pun Hara adalah noonanya, seperti ia menganggap Hana sebagai noona nya.

Namun sepertinya semua ituh sudah berubah, yang dulu Hara adalah panutannya kini sepertinya tidak lagi, bukan karna Sehun benci, hanya saja Sehun sedikit sakit hati karna Hara sudah berani bermain di belakang Hana yang notabene nya adalah adik kandung Hara.

Hara tersenyum canggung, Hara tahu Sehun hanya berbasa-basi, tidak mungkin Sehun tidak mengetahui soal kehamilannya di saat dia sendiri yang memeriksanya saat Hara pingsan kemarin.

"Eum terimakasih Sehun-ah"

"Kau datang sendiri? Kemana suamimu?" seseorang tolong bawa Lay pergi jauh dari tempatnya sekarang.

Hana menyikut pelan perut Lay, membuat sang empunya sedikit meringis.

Hana tersenyum canggung. "Eonnie, ayo mampir ke ruangan ku"

"Ahh tidak usah, seseorang sudah menungguku di luar" tolak Hara halus.

"Ahh yasudah, kapan-kapan saat kau chek up jangan lupa mampir ke ruangan ku ya"

"Eoh pasti aku mampir, kalau begitu, aku harus pergi"

Hana melambaikan tangannya saat Hara mulai menjauh, sedangkan Sehun menatap sendu ke arah Hana.

"Dia mirip sekali dengan mu Hana" celetuk Lay. Sehun dan Hana pun menoleh.

"Tentu saja, Hana noona dan Hara noona kakak adik" ucap Sehun berlalu.

"Ahh seperti itu, pantas sa-- ya! Ya! Kenapa kalian meninggalkan ku?!"

🔒Treason🔒

"Oppa oppa, jangan lari cepat-cepat, aku lelah" seorang gadis kecil dengan nafas terengah-engah nya berlari mengejar sang kakak yang sudah sedikit jauh dari pandangannya.

"Hana-ya jangn mengikuti oppa! Oppa ingin pergi kesekolah sudah terlambat!"

Pemuda kecil itu, tidak menghiraukan panggilan sang adik yang terus saja merengek mengejar sang kakak.

Treason || Byun Baekhyun Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang