13. Iced Couple

37.1K 2.6K 181
                                    

Berita jadian dan putusnya Triva dengan Kaisar di hari yang sama, tersebar luas hingga ke seantero sekolah. Gosip kalau Kaisar menjadikan Triva sebagai bahan taruhan pun membuat sebagian yang Pro Triva merasa geram. Namun untuk yang memang nggak suka sama Triva, mereka malah melebih-lebihkan wacana yang menganggap kalau Triva memang pantas dicampakkan.

Triva baru turun dari mobilnya di parkiran Sekolah saat suara bisik-bisik sampai di telinganya. Segerombolan murid kelas satu, yang semuanya cewek sedang menggosipkan dirinya. Nggak terima, Triva menghampiri gerombolan tersebut.

"Nggak ada kerjaan lain selain ngomongin gue?" Todong Triva langsung.

Gerombolan tersebut terlihat kaget karena nggak menyadari kedatangan Triva sejak awal. Mereka semua bungkam, menunduk dengan wajah nggak enak. Siapa yang nggak kenal Triva? Tangan kanan kepala sekolah dan Guru BK yang bertugas mencatat poin kesalahan para murid. Berurusan dengan Triva sama aja dengan mendaftarkan diri masuk ke dalam buku hitam sekolah.

"Lain kali kalo kalian mau bergosip, gosipin artis aja. Gue nggak suka hidup gue diusik," desis Triva tajam.

Setelah itu, Triva melangkah lebar meninggalkan tempat parkiran yang dipenuhi oleh para pencari berita.

Saat melewati koridor menuju kelas, secara nggak sengaja Triva melihat Kaisar yang berjalan dari arah berlawanan dengannya. Dalam beberapa langkah mereka akan berpapasan.

Streeeeet.

Kedua bahu mereka bersenggolan ketika saling melewati. Keduanya menatap lurus ke depan tanpa mau saling menatap. Pandangan dingin terpancar jelas dari mata keduanya.

"Cieeee ketemu mantan," goda Anyelir yang tiba-tiba muncul dari belakang Triva.

"Apa sih," Triva malas menanggapinya.

"Lo nggak liat tadi mukanya Kaisar bonyok gitu?" Tanya Anyelir.

Triva menghentikan langkahnya, menatap Anyelir dengan seksama. "Bonyok kenapa?"

"Mana gue tau. Berantem kali," jawab Anyelir sekenanya.

Triva menoleh ke belakang, Kaisar terlihat sudah berada di parkiran dan naik ke atas motor. Kaisar mau kemana? Triva melirik jam di tangannya dan lima menit lagi bel masuk akan berbunyi.

"Cieeee masih perduli," goda Anyelir lagi.

Triva mengangkat bahu. Dia kembali melanjutkan langkah. Meski bersikap cuek, tapi dalam hati Triva menanyakan banyak hal. Dia gelisah memikirkan ancaman Kaisar yang ingin menghancurkan diri kalau putus darinya. Dan apakah Kaisar sedang memulainya sekarang?

"Trivaaaaaaa!"

Baik Triva maupun Anyelir sama-sama menoleh ke belakang. Luna berlari tergopoh-gopoh bertepatan dengan bel masuk yang berbunyi.

"Kalian udah denger gosip terbaru belum?" Tanya Luna dengan nafas memburu.

Triva dan Anyelir sama-sama menggeleng. Gosip yang lagi panas sekarang adalah tentang Triva dan Kaisar, kalau itu sih mereka tau.

"Gue denger kemaren Kaisar nyerang Golden tanpa alasan. Jadi sekarang, Golden mau nyerang balik dan mereka udah janjian di suatu tempat."

Wajah Triva langsung tegang mendengar itu. Pantas saja Kaisar pergi dari sekolah. Jadi dia mau tawuran lagi.

"Triv, bahaya tuh! Lo tau kan gimana liciknya Golden. Kaisar masih anak baru, dia nggak akan ngerti cara main Golden," tukas Anyelir.

"Biarin aja, itu pilihan dia." Triva mencoba untuk nggak perduli. Dia berbalik dan kembali berjalan masuk menuju kelas.

KAISAR (Komplit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang