Kak Taehyung. Dia hanya kakak kelas organisasiku, tapi entah kenapa aku sangat tertarik dengannya. Awalnya aku mulai tertarik sama kak Taehyung pun kurang ingat. Yang jelas pada satu hari aku sudah menyadari bahwa aku tertarik padanya.
Hari itu, sedang ada kumpul organisasi kami. Dan pada saat waktu sholat, aku ke mesjid. Tapi ternyata aku sedang kedatangan tamu, akhirnya aku tidak jadi sholat dan aku bertemu kak Taehyung.
"Udah sholatnya?" Suaranya. Aku sedikit gugup dengarnya.
"Ng, ngga sholat kak." Jawabku malu.
Kak Taehyung bingung karena melihatku diarea mesjid, "Terus kenapa disini?"
Aku harus jawab gimana? Aku diam beberapa detik, malu sekali untuk memberitahu seorang cowok yang tidak terlalu akrab bahwa aku baru saja datang tamu.
"Ehm, anu, baru tadi kak hehe." Suaraku pelan tapi masih terdengar jelas. Kak Taehyung ikut tertawa kikuk.
"Aah, iya iya. Ya udah sekalian sama yang lain aja ke ruangan laginya." Ucap Kak Taehyung kemudian bergegas masuk ke mesjid, tentunya setelah aku iyakan ucapannya. Sumpah! Aku malu sekali, pipiku panas dan sudah pasti merah!
Ya begitulah singkat ceritanya, sudah setahun berlalu dari hari itu. Kak Taehyung sudah kelas tiga. Jujur, aku rindu saat kumpul ada Kak Taehyung. Suasananya hidup banget kalo ada dia, tapi sekarang Kak Taehyung udah kelas tiga dan kami jarang bertemu. Sudah ga ada alasan buat sering ketemu atau komunikasi.
Ditambah lagi, rumornya Kak Taehyung sedang jadian sama Kak Irene. Wah visual attack. Mereka bener-bener cocok, aku minder. Tapi aku gatau kepastiannya, beberapa waktu lalu aku memang pernah lihat Kak Taehyung dan Kak Irene selalu berjalan bersama. Tapi, akhir-akhir ini kalau aku lihat mereka malah jadi jaga jarak dan berusaha menghindar satu sama lain.
Aku berharap mereka sudah putus tidak apa-apa kan? Hanya berharap kok.
**************
Aku berjalan lunglai, baru selesai kumpul saat jam 5 sore. Rasanya aku benar-benar kehilangan energi untuk beraktifitas.
"Joy!" Suara berat yang kukenal. Lantas aku langsung menoleh.
Aku mematung bukan main, itu Kak Taehyung! Oh ayo Joy, jangan bersikap aneh.
"Eh kak Taehyung." Sapaku kaku.
Kak Taehyung melihat sekelilingku lagi, seperti waktu didepan mesjid setahun lalu. "Habis kumpul?" Aku mengangguk.
"Udah bubaran semua?" Tanyanya lagi.
"Belum kak, masih ada Daniel, Yerin sama Doyoung di sekre." Jawabku. "Kenapa kak?"
"Mau mampir ke sekre, boleh ya? Kangen soalnya." Izin Kak Taehyung sedikit malu-malu.
Aku mengangguk cepat, "Boleh kak, masa ga boleh?" Tawaku kecil. Ah sial, harusnya aku pulang nanti saja. Akhirnya aku pamit ke Kak Taehyung karena sudah dijemput.
"Oh iya, hati-hati ya." Ucap Kak Taehyung. Sambil senyum, manis banget.
Aku tersenyum juga, tapi senyum dipaksakan. Aslinya kecewa banget padahal baru ngobrol lagi setelah hampir 3 minggu ga ketemu. Sekalinya ketemu, ga nyampe 5 menit. Dah Kak Taehyung.
************
Seperti biasanya, aku datang ke sekolah dan berjalan melewati koridor kelas dengan malas. Sekolah masih sepi karena aku datang jam 6 kurang, jadi gampang untung menyadari bahwa ada orang dibelakangku.
Aku sedikit heran, biasanya orang lain akan langsung menyalipku karena aku benar-benar berjalan dengan lambat. Aku melirik sampingku, masih lega. Akhirnya aku menoleh karena penasaran.
