"totalnya seratus lima puluh ribu, kak."
gue meringis. gue cuma bawa seratus ribu, kalo dibalikin nanti malu disangka gak mampu. "bentar ya, mba." gue nyoba buat nelpon ka lino, tapi nihil gak diangkat. punya kakak nggak bisa diandelin!
"ih ka lino pasti masih main game, nih." monolog gue pelan.
"ini mba saya beli minuman ini sama sekalian belanjaan dia."
gue tersentak kaget, dan langsung noleh ke orang yang ngomong barusan. cowok yang lagi berdiri disamping gue ini, dia ganteng sih, warna rambutnya item, keliatannya sih seumuran.
"baik, totalnya jadi seratus enam puluh lima ribu ya, kak."
"eee gausah mas eh ka???" gue bingung mau nyebut cowok itu apa.
cowok itu noleh, "gapapa," beralih ke mba kasir lagi, "ini mba."
tatapannya nyeremin.
"uangnya dua ratus ribu ya. sebentar, ini kembaliannya, terimakasih."
setelah nerima uang kembalian cowok itu langsung ngeliatkearah gue. gue yang diliatin langsung ngalihin pandangan ke kresek belajaan.
"mau duduk dulu?" tanyanya tiba-tiba.
gue bingung, kenapa cowok itu ngajak gue buat duduk. gue ngangguk aja, ya gimana mau nolak nanti cowok itu ngiranya gue gak tau terimakasih.
gue jalan duluan terus duduk dikursi yang ada didalem domart, cowok itu ngikutin gue dan duduk disamping gue."em.. itu kak makasih ya nanti saya ganti, kok." kata gue sambil senyum canggung.
cowok itu noleh, "santai. kita seumuran jadi gausah panggil kakak."
"oh o-oke."
"lo pacarnya jisung, kan?" tanyanya tiba-tiba.
"i-iya.. temennya jisung?"
jadi gue itu punya pacar namanya han jisung.
"bukan, gue changbin kelas ipa 2. yang temennya jisung itu felix temen gue." katanya sambil ngulurin tangannya.
kelas ipa? pantes lah gue gak tau cowok ini, orang gue kelas ips. "oh, nara."
changbin ngangguk, "lo mau ini?"
gue ngerutin kedua alis, "kue keberuntungan?"
changbin cuma ngangguk dan ngasih satu kuenya. gue bilang terimakasih sebelum ngambil kuenya, gue buka bungkusnya terus dimakan.
"eh iya, nanti gue balikin uangnya."
"gak diganti juga gapapa."
ting!
changbin ngerogoh saku jaketnya, ngeluarin hp nya.
ryujin: aku pengen ketemu di tempat biasa.
"kalo gitu gue duluan." katanya sambil ngambil kuncinya yang ada diatas meja sama minumannya.
dia beranjak dari kursinya terus pergi keluar dan langsung naik motornya.
at beginning
KAMU SEDANG MEMBACA
at beginning [ changbin ]
Short Story[fin.] "it doesn't matter who likes you, the most important whom you like" [1] 260619 #changbin [1] 090120 #spearb [1] 030621 #seochangbin [1] 170721 #chan ©November 2018