setelah pulang sekolah dianterin changbin tadi gue langsung mandi. abis mandi gue tiduran dikasur dan mulai mejemin kedua mata gue.
drrttt drrtttt...
mata gue langsung kebuka dan ngambil hp gue yang ada diatas nakas.
"halo?"
"ra ini kakak."
"iya kak chan kenapa?"
"udah pulang?"
"udah kak, kenapa?"
"kalo gak capek kakak mau ngajak jalan-jalan, nih."
"iya kak boleh."
"oke tunggu kakak sepuluh menit lagi ya."
"iya."
bip
gue langsung beranjak dari kasur ngambil baju dilemari. setelah ganti baju gue sisir rambut gue terus pake bedak tipis.
gue turun kebawah niatnya nunggu kak chan didepan rumah.
3 menit.
5 menit.
7 menit.
akhirnya mobil kak chan dateng, kak chan turun dari mobilnya. "nunggu lama, ya?"
"nggak ko, kak." jawab gue terus senyum.
"yaudah, yuk." gue ngangguk, kita berdua masuk ke mobilnya kak chan.
"mau kemana, kak?"
"kakak tadi liat ada kayak festival makanan khas daerah gitu dideket sini, jadi kakak mau ngajak kamu kesana."
"iya kak mau, kok."
gak lama akhirnya nyampe juga. banyak stand yang berjajar nyuguhin makanan khas daerah. suara bumbu yang ditumis juga berbagai macem makanan yang ada.
wanginya? jangan ditanya, aroma kecap sama bumbu lainnya nusuk ke hidung.
"kamu mau makan apa, ra?" tanya kak chan.
gue bingung sih mau makan apa abisnya banyak banget makanan yang gue suka. "aku pengen.. mie itu aja deh kak, boleh?"
kak chan senyum "boleh lah, yuk."
kita berdua jalan ke stand makanannya. kak chan yang mesen, gue duduk dimeja yang udah disediain pihak penyelenggara festival.
selang beberapa menit kak chan dateng dengan makanan ditangannya gak lupa sama minumannya juga, keliatan kerepotan.
gue ngulum senyum, lucu gitu liat muka kak chan kalo lagi kerepotan. "eh, sini kak aku bantuin."
"udah gapapa, ini punya kamu sama minumannya."
"makasih ka chan."
kak chan yang lagi nyimpen makanannya dimeja langsung natap ke gue sambil senyum mamerin dimpelnya.
"kak chan?"
"hm?"
"maaf sebelumnya" gue nyimpen garpu, "berenti suka sama aku ya, kak?"
kak chan yang mau ngambil gelas buat minum jadi ngurungin niatnya dan langsung natap gue. dia ngehembusin nafasnya pelan, "kakak tau kakak salah karena suka sama pacar orang ta-"
"suka itu harus dari dua arah, kak." potong gue yang bikin kak chan diem. "maaf kak, kalo kakak mau benci sama aku benci aja gapapa."
kak chan senyum tipis, terus dia natap gue, "kakak gak mungkin benci sama kamu, ra."
⊰⊹ฺ
udah gelap dan gue sama kak chan nyampe di depan gerbang rumah gue.
"makasih kak, masuk dulu?"
"kakak langsung pulang aja, ra." katanya sambil berusaha senyum.
gue ngangguk terus keluar mobil kak chan dan langsung masuk ke dalem rumah.
at beginning
KAMU SEDANG MEMBACA
at beginning [ changbin ]
Short Story[fin.] "it doesn't matter who likes you, the most important whom you like" [1] 260619 #changbin [1] 090120 #spearb [1] 030621 #seochangbin [1] 170721 #chan ©November 2018