at beginning [ changbin ]

+cuddle

nara keluar dari kamarnya, jalan kearah dapur sambil ngiket rambutnya asal.

buka kulkas terus ambil air dingin disana. minum airnya sampai habis karena dia haus banget.

nara jalan lagi kearah ruang tv dengan tatapan datarnya. tv nyala dari tadi, sampah bekas makanan berserakan di karpet. dia ngehembusin nafas kasar sebelum mungutin sampah di masukin ke dalem tong sampah.

nara nendang pelan bokong sesorang yang lagi tiduran di sofa sambil tengkurep. sempet hilang fokus karena yang lagi tidur pake baju tanpa lengan mamerin otot bisepnya.

masih nendang pelan bokongnya, "bin bangun."

"hnng.. lima menit lagi."

nara ngehentakin kakinya sekali, "banguuuun ish."

changbin ngebalikin tubuhnya jadi telentang, menggerang pelan, matanya kebuka perlahan.

"kok gak pulang sore tadi? ini udah malem, pulang sana."

iya changbin dari tadi siang udah ada di apartemen nara. lagi bikin lagu, malah ketiduran, bablas sampe malem.

changbin narik nara biar ikutan tiduran di sofa, padahal sempit. terus dia peluk, "gue nginep aja."

"mau diamuk kak lino??"

"soal itu gampang."

"cih. yaudah mandi sana."

"nanti aja."

nara ngehembusin nafasnya, "mandi atau gue siram pake air panas?"

detik berikutnya changbin udah bangun dan lari ke kamar mandi.

gak lama setelah itu changbin keluar dari kamar mandi ngambil baju, abis itu masuk lagi buat ganti.

changbin nutup pintu kamar mandi, dia senyum ngeliat nara yang lagi fokus nonton tv. terus nyamperin nara duduk di belakang pacarnya itu.

tangan kekar milik changbin meluk nara dari belakang, dagunya di simpen dibahu nara terus nyium leher jenjangnya nara.

nara melotot waktu changbin ngegigit halus lehernya, otomatis ngejambak rambut changbin kenceng.

"changbin!"

"sakit, yang!"

"elo minta di gampar ya???!"

changbin malah ketawa, meluk nara lagi. "ayo tidur lagi. kita kelonan."