Halaman Tiga Enam.
▪▪▪▪
Suasana koridor pagi itu sangat ramai, meskipun bel masuk sudah berbunyi sejak dua menit yang lalu namun tidak ada yang beranjak pergi. Para siswa sibuk berkumpul di depan mading sekolah sembari berbisik satu sama lain. Berbagai reaksi muncul melihat isi pengumuman yang tertera, kegaduhan tidak terelakan lagi. Ada yang memandang shock kearah papan pengumuman, ada yang mendegus sebal, bahkan beberapa dari mereka ada yang sengaja mengambil gambar dari pengumuman tadi.
"Itu kenapa lagi pagi-pagi udah pada ngumpul kek semut di kasih gula gitu." Celetuk Baekhyun yang kebetulan baru tiba di sekolah bersamaan dengan Sehun. "Sana yok." Baekhyun menyikut lengan Sehun pelan mengajak laki-laki itu menuju kerumunan. Dimana ada kerumunan maka disitu pasti ada gosip, setidaknya itu yang Baekhyun pikirkan. Maka dari itu ia harus mencari tahu gosip apa itu kalu tidak ia akan kehabisan nafas karena penasaran.
Sehun mendesah malas. "Tck, lo aja sana. Males gue." Ujar Sehun hendak melangkah pergi dari situ. Sehun tahu pasti ada sesuatu di mading, entah itu gosip atau apapun itu. Melihat banyak murid yang berkumpul disitu. Perempuan terutama. Alasan dirinya enggan untuk sekedar melihat adalah, ia yakin mulut ember Baekhyun akan berulah.
Namun, bukan Baekhyun namanya kalau tidak bisa memaksa Sehun. Laki-laki bertubuh kecil itu dengan lancang menarik lengan Sehun paksa. Sehun yang memang sedang malas beradu mulut di pagi hari pun, ikut saja seiring dengan tarikan Baekhyun.
Rasa kaget tidak terelakan saat mereka membaca isi pengumuman yang ada di mading. Baekhyun bahkan menganga tak percaya melihat itu, mulutnya otomatis terkunci. Disana, di papan pengumuman itu ada sekitar tiga foto yang tertempel, dan tebak siapa orang yang ada di foto itu. Itu Krystal Prasaja bersama Mark Marcelino Arafat. Ketiga foto itu menunjukan gambar yang berbeda. Foto pertama kedua pemeran utama dalam foto itu saling berpelukan. Foto kedua si laki-laki mengelus surai panjang si perempuan. Dan foto terakhir keduanya melepas tawa bersama. Ah, jangan lupakan judul yang di taruh di atas foto itu. "SELAMAT KEPADA PASANGAN BARU TARUNA."
Baekhyun melirik Sehun dengan khawatir. Jika dirinya saja sampai shock begini lalau bagaimana dengan Sehun. Seperti yang di duga, sahabatnya itu marah. Rahang Sehun mengeras, wajah pucatnya berubah merah dan jangan lupakan tanganya. Kedua tanganya membungkus membentuk kepalan hingga urat tanganya menonjol. Satu yang Baekhyun yakini, jangan mengganggu Sehun hari ini.
Baekhyun tertawa canggung, laki-laki itu menerobos keruman tadi hingga berdiri di depan. "Hahaha, ini siapa sih iseng banget becandanya, hahah." Celetuknya canggung, dengan volume yang di besarkan, sengaja agar Sehun dengar.
"Apaan sih baek, minggir. Lo ngalangin tau nggak." Protes Jennie pada Baekhyun yang menghalangi kameranya untuk memotret gambar di mading.
Baekhyun mencebik sebentar, kemudian kembali tertawa canggung. "Hehe Jennie, kalo lo nggak mau harus ganti hape hari ini juga, mending pergi aja." Ujarnya memperingati, ekornya matanya melirik ke Sehun memberi isyarat pada Jennie maksud dari omonganya.
Jennie yang mengikuti arah pandang Baekhyun pun secara teratur menurunkan ponselnya kemudian beranjak pergi dari situ. Daripada menjadi sasaran amukan Sehun lebih baik ia pergi saja bukan. Lagi pula ia juga sudah mendapat beberapa gambar yang di butuhkanya. Bersamaan dengan kepergian Jennie, kerumunan tadi perlahan bubar. Well, mereka juga tidak mau jadi sasaran amukan Sehun.
Baekhyun bergerak hendak melepas kertas pengumuman itu, namun suara menginterupsi seseorang membuatnya berhenti seketika.
"Tunggu ." tukas Mark dengan nada dinginya. Tidak jauh berbeda dengan Sehun, Mark terlihat sama emosinya. Membuat Baekhyun sedikit ngeri berada diantara dua orang dingin itu. "Siapa yang bikin hal kekanakan kayak gini." Geram Mark, rahangnya ikut mengatup bersamaan dengan netranya yang memandang kearah mading.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are My X !
Teen FictionNote : Beberapa Chapter di Private!! WARNING!! Jangan ditiru/menjiplak karya ini. Terimakasih! Jakarta, 2015 " Dasar cowok sampah! Gue mau kita putus!!" Pekik Krystal Tepat di muka lawan bicaranya. Sehun, laki-laki itu tertawa remeh mendengar perkat...