Ayah iqbaal ( 2018 )

Sleep

Mama nya diganti bunda ya guys
Jangan jadi siders, dosa.Vote sebelum baca itu wajib

Happy reading

(Namakamu), wanita itu hanya membalasnya dengan senyuman setelah iqbaal melontarkan kata-kata yang jujur bisa membuatnya sedikir baper.

Iqbaal menggandeng tangan (namakamu) untuk memasuki toko boneka dan menyusul kiara yang kelihatanya sudah mendapatkan 1 boneka.

"Ayah ayah.. Kiala beli ini ya?" Kiara mengacungkan boneka Banana kearah iqbaal, Dengan setulus hati iqbaal tersenyum dan mengangguk.

"Pilih mana aja yang kiara mau"

"Asikkkk!" Gadis mungil itu berlari menuju rak berisi squisy setelah diizinkan oleh iqbaal, ayah iqbaal tepatnya.

Melihat tingah laku kiara yang meminta boneka pada iqbaal, (namakamu) jadi tak enak hati "Baal, maaf ya kiara minta apa apa ke kamu"

Pria itu menghadapkan dirinya dihadapan (namakamu) "nggak papa, saya nggak keberatan. Lagian saya sudah menganggap kiara anak sendiri"

MASYUK PAK EKO

Lagi lagi (namakamu) hanya menguali senyum, kalau pun ia harus menjawab, ia tak ada jawaban yang harus dijawab. Yang ada malah baper di benak hati.

***

Setelah puas jalan jalan, sesuai kemauan (namakamu) untuk pulang, iqbaal mengantarkan (namakamu) dan kiara kerumah.

Sudah 8 jam mereka lalui bersama, mulai dari jam 12 siang sampai jam 8 malam. Itu waktu yang sangat lama sampai sampai kini kiara terlelap tidur dipangkuan sang bunda. 8 jam itu sangat berarti bagi iqbaal apalagi kiara. Iqbaal mencoba untuk membahagiakan kiara dan (namakamu) usahannya sekarang berhasil. Ia mengantar kiara pulang dengan penuh kegembiraan diwajah gadis mungil itu.

Iqbaal menghentikan mobilnya itu halaman rumah (namakamu) yang cukup besar. Melihat kiara yang tertidur, iqbaal keluar dari mobil dan membukakan pintu (namakamu) untuk keluar.

"Sini, biar kiara saya gendong" iqbaal mengambil alih kiara yang terlelap tidur di pangkuan (namakamu).

"Izinkan saya buat antar kiara di kamarnya" (namakamu) mengangguk, ia juga tak keberatan dengan iqbaal yang mengantar kiara sampai didalam kamar anaknya itu.

Kedatangan (namakamu), iqbaal, dan kiara disambut oleh maidnya yang membukakan pintu untuk sang majikannya masuk. Maid tersebut terkejut setelah melihat (namakamu) yang pulang dengan membawa seorang pria. Apalagi yang ia lihat pria itu sangat lekat dengan kiara, siapa lagi kalau bukan iqbaal.

Ia masih menatap momen langka tersebut, jarang jarang (namakamu) membawa pria kerumahnya. Palingan kalau ada pria kerumah (namakamu) itu hanya sebatas teman dan sahabatnya dan itupun ada ceweknya juga. bukan sembarang pria yang ia masukan kedalam rumah seperti wanita murahan diluar sana.

"Wahh nyonya kelihatanya mau nikah lagi nih, syukur deh buat kiara seneng"

Maid yang ditugaskan menjaga kiara sudah tahu betul bahwa anak majikannya itu memperinginkan seorang ayah dari dulu.

***

Iqbaal merebahkan tubuh kiara diatas kasur dengan sangat hati-hati. Diam diam (namakamu) tersenyum dibalik tubuh iqbaal ketika melihat iqbaal yang sangat sayang pada kiara.

Usaha iqbaal menidurkan kiara gagal, kiara terbangun ketika tubuhnya direbahkan oleh iqbaal diatas kasur frozennya itu.

"Kiala mau ayah iqbaal tidul ama kiala, bunda juga ya"