Moonsilvaheart93
November 29th 2018_____________________________________
Can I open a long closed sheet? can I step on the earth not alone anymore? I feel nervous thinking about it.
-Marc Marquez-
_____________________________________Gadis itu duduk tidak begitu jauh dari tempatku,posisinya tepat berhadapan denganku. So, aku bisa menatap dan mencuri curi pandang padanya. Dia juga menatapku sesekali, Dios, apa gadis ini yang akan menaklukkan hatiku?
Notifikasi wa ku berbunyi.
ANN
Marc,gimana lagu ku tadi?Maaf,Ann aku lagi tidak mood menjawab sms, lain kali mungkin. Aku mendongakkan kepala,mencari wanita itu akan tetapi aku tidak melihat wanita itu lagi,apakah dia sudah pergi?
"Woi!" Alex menepuk bahuku,aku terkejut bukan kepalang. Dia terkekeh
"Kau cari siapa? Liar kali matamu? Pasti liat cewek seksi kan?"
"Monyong! Hampir pingsan aku. Bisa nggak sekali aja kau jangan memata matai aku?"
"Mematai apaan? Kau duduk disampingku ya mau nggak mau kau terperhatikanlah oleh ku. Dasar bego!"
Aku menyeringai,semoga dia tidak melihat sesuatu yang mencurigakan dari gerak gerikku sedari tadi.
Tidak terasa acara sudah selesai, banyak tamu yang sudah keluar ruangan namun para fans ku menghampiri.
"Marc,boleh berfoto dan minta tanda tangan?"ucap salah satu fans dan yang lainnya bergabung, aku menyambut mereka dengan hangat. Dan terakhir aku melihat wanita yang aku cari itu,dia memakai shirt fans club ku warna merah,ya Tuhan dia penggemarku juga. Kemungkinan aku akan berpeluang besar mendapatkannya. Apa aku ready membuka hatiku sekarang? Jantungku berdegup kencang menatap nya, dia tersenyum. Sungguh aku malu dan tidak kuasa menatap senyum seindah itu.
"Bisa minta tanda tangannya?" Dia menyerahkan sebuah majalah sport tentang aku.
" oh ya,sure. Siapa namamu?"
Modus! modus kau Marc,kau mulai beraksi.
"Alexandra ..."
"Okay..." aku menandatangani dan menulis kiss for alexandra.
"Thank you, Marc?"
KAMU SEDANG MEMBACA
BROKEN ANGEL (SEQUEL OF I MISS YOU) #MarcMarquezfanfiction #BJPW
FanfictionAku tidak percaya dengan semua ini. Matanya dapat kutatap dari dekat, mata nya menatapku dalam,kulihat bibir yang memikat itu tersenyum,senyum yang selalu membuatku terpesona. Aku masih tidak percaya, Kedua tangannya menyentuh pinggangku, perlahan...