"Jadi liburan kita?" Tanya Willy sambil mengaduk2 minumannya.
Ya, setelah mengntar Mahardhika tadi, mereka memutuskan singgah terlebih dahulu di cafe langganan mereka di dekat sekolah.
"Jangan nanya liburan dulu deh, puyeng pala gue!!" Bantah Inne.
"Woii June si anak kelas 10 itu nayain ke gue soal kebenaran story instagramnya Mahardhika!!" Sherin heboh.
"Terus?" Yordie heran.
"Gue baper!!" Sherin mengipas2 wajahnya.
"Ini lagi, idup lo June terus!!" Mudrika kesel
"Jadi sekarang lo main berondong rin? Yakin?" Ujar Nadira menyeramkan.
"Ihh enggak!! Fans doang kaleee!! Karna dia ramah, ganteng, tapi gak sombong!!" Tutur Sherin.
"Dasar kurang bersyukur, aslinya hari2 lo selalu di penuhi cogan tau!!" Kayaknya Willy ngiri sama June woi.
"Cogan siapa? Elo?? Mimpi!!! Wajah lo lebih mirip agar2 sumbangan!!" Tawa Sherin meledak.
"Nah gue?" Yordie memberikan senyuman terbaiknya, berharap mendapat komentar positif.
"Lumayan, buat gue kasih ke ayam!!" Sherin tertawa lagi.
"Anjirr!! Udah deh, makan aja dulu!!" Putus Inne.
"Emang segitu gantengnya June ya?? Sampai dia tergila2 banget!!" Yordie berujar heran ke arah Nadira.
Nadira hanya menggeleng sambil tersenyum.
"Tapi June beneran good boy sih!! Gue akui!!" Ujar Nadira menimang2.
"Tuh kan!! Lo ngehasut Nadira juga??" Yordie jadi heboh.
"Mata dia bener oi!!" Sherin membela kebenaran
Jadilah acara ngumpul2 mereka kali ini membahas June dan Sherin yang sering kena baper, kucing tetangga Mudrika yang emosian, dan cake perdana Inne yang rasa tai.
🐚
Setelah selesai di cafe, Yordie mengantar Nadira pulang, begitu juga yang lain udah bagi tugas sendiri."Nad!!" Buka Yordie
"Hmm!!" Nadira menyahut
"Nad!!" Panggil Yordie lagi
"Iya!!"
"Nad!!"
"Aku turuninh!!" Ujar Nadira geram
Yordie terkekeh
"Gak bisa lah!!" Balas Yordie tersenyum bangga.
"Itu mah kata kamu!!"
"Kata aku apa?"
"Aku gak bisa nurunin kamu!!"
"Cari yang romantis lah!!" Yordie menatap Nadira sekilas lalu kembali ke jalan
"Idih gak nyambung lagi!!"
"Beli tali aja nad di tempatnya pak edi kayaknya lagi murah!! Soalnya dia kan baru balik umrah!! Siapa tau dapet hidayah!!" Usul Yordie malah memilih berlarut dalam topik yang tidak nyambung.
"Gak ah kamu boong!! Anaknya aja pulang malam dikurung di luar rumah!!" Nadira terkekeh tapi jadi melayani Yordie.
"Masa?" Yordie menunggu kelanjutan cerita
KAMU SEDANG MEMBACA
Yordie
General FictionDengan melihat ke dalam cerita ini, kalian akan mengerti betapa sakitnya yordie, kalian akan mengenal sherin beserta ketegaran hatinya, kalian akan paham akan mahardika, dan mudrika yang sangat setia, mungkin rasa penasaran Nadira yang sangat tinggi...