Bab 2 : MOVE ON

122K 8.1K 161
                                        

"Tak ada gunanya menangisi orang yang sudah menyakiti. Lebih baik menata kembali hati"

《《《《♡》》》》

______________________________________

Di balkon kamar Kayla duduk sambil memakan coklat-coklat yang tadi sempat ia beli di mimimarket depan komplek rumahnya. Sudah tiga bungkus coklat yang ia makan, ini kebiasaanya saat moodnya buruk atau saat sedih coklat selalu menjadi pelariannya.

Sudah satu bulan lebih pasca putus dengan Dafa kegiatan Kayla hanya dikamar terus setelah pulang kuliah. Ia mengambil ponselnya yang berbunyi tanda ada sebuah pesan.

From: Ella Nahifa
Kay lo udah berangkat belom? Gue bete nih di kampus sendirian.

Kayla mendengus kesal membaca chat Ella, salah sendiri siapa suruh udah berangkat, kan jam kuliahnya masih satu jam lagi.

To : Ella Nahifa
Sukurin. Bentar gue mau mandi dulu. Wait a minutes okay

Kayla langaung pergi mandi tanpa membuaka pesan lagi, biarlah Ella mencak-mencak nunggu lama sendirian disana.

Setelah sampai parkiran kampus Kayla melihat jam ditangannya jam masuk kelasnya masih lima belas menit lagi. Ia akhirnya turun dari mobilnya dan berjalan masuk ke gedung fakultas ekonomi.

Sesampainya di lantai 5 ia berjalan menyusuri koridor menuju ruang Manajemen 503, kelas yang selalu ditempatinya saat mata kuliah Manajemen Keuangan II.

"Kay lo kenapa sih lama banget?" Ternyata Ella sudah menunggunya didepan kelas.

"Lagian ya lo tuh kerajinan tau gak. Biasanya juga telat, ini pakek acara datang paling awal"

Ella langsung menariknya kedalam kelas dan duduk di pojok paling belakang sepeti biasa tanpa menghiraukan omelan Kayla.

"Eh gue denger-denger Dafa udah jadian sama si Annabele boneka hantu itu. Tapi gue yakin bentar lagi mereka bakalan putus, liat aja dia bakalan nyesel udah ninggalin lo"

Wow jadi bener Dafa udah jadian. Kayla hanya tersenyum miring

"Gue udah tau." jawab Kayla pelan sambil menopang dagunya.

"WHATTTT?" Teriak Ella yang membuat kuping Kayla berdengung seketika dan parahnya lagi sekarang  semua orang dikelas menoleh penasaran kearah mereka berdua yang membuat Kayla risih.

"Aduuuuh pelan-pelan napa. Kuping gue sakit tau gak"

"Y-ya sorry. Gimana gak syok coba seorang Dafa Mahendra ketua BEM yang dari tampangnya kaya anak baik-baik ternyata beneran selingkuh. Gue dulu kira pas lo putusin dia itu lo cuma salah paham. Maafin gue ya Kay gue sempet gak percaya sama lo. Btw lo tau darimana"

"Tau dari instastory temennya Anna "

"Udah gak usah galau-galau lagi gak usah sedih. Cowok kayak gitu gak pantes buat lo. Lupain dia" ucap Ella berkobar-kobar penuh emosi sambil meremas-remas ponsel yang sedari tadi dipegangnya. Ia jadi gereget sendiri dengan Dafa, bisa-bisanya ia meninggalkan Kayla.

Kayla memutuskan menggunakan earponenya malas membicarakan Dafa yang membuatnya kesal. Ella juga memilih diam membiarkan Kayla asyik dengan dunianya sendiri.

Kayla menelungkupkan kepalanya dimeja dengan earphone yang masih setia berada di telinganya sehingga ia tak sadar jika sudah ada dosennya didepan kelas.

"Kay.. kay" bisik Ella sambil menyenggol-nyenggol tangan Kayla.

Merasa terusik Kayla menoleh kearah Ella sambil melepas earphonenya "apa?"

Ella menjawab dengan isyarat tangannya menunjuk kedepan. Dengan segera Kayla menoleh kedepan. Melihat ada dosen didepan ia langsung buru-buru melepas earphonenya.

"Saya tidak suka ada mahasiswa yang tidak memperhatikan saat saya mengajar" ucap dosen baru yang kini tengah menatap tajam Kayla.

Sedangkan Kayla yang ditatap justru terpana tanpa bisa mengalihkan pandangannya dari sesosok pria yang berdiri tegap didepan dengan pakaian rapi serta tatapan tajam mematikan.

"Baiklah sebelumnya perkenalkan nama saya Satya Pamungkas. Mulai hari ini saya menggantikan Pak Ari mengajar mata kuliah Manajemen Keuangan II, dikarenakan beliau pindah tugas. Mohon kerjasamanya saya tidak suka mahasiswa terlambat, bolos, dan tidak memperhatikan pelajaran. Jika kalian melakukan hal-hal tersebut siap-siap dapat nilai D dari saya, kalian tau kan apa artinya?."

Seisi kelas langsung mendengus sebal mendengar ucapan Satya, tentu saja mereka tau artinya nilai D sudah dipastikan tidak lulus. Fix mulai hari ini ia sudah ditetapkan sebagai dosen terkiller oleh kelas 4D.

Kayla menyenggol tangan Ella dengan mata yang takteralihkan dari Satya yang ada didepan menjelaskan tentang Keuangan.

"Ell kayaknya gue udah move on deh" bisik Kayla

Ella mengangkat alisnya bingung melihat Kayla yang senyum-senyum sendiri. Namun sebelum Ella membuka suaranya sudah ditegur Satya.

"Yang dipojok belakang jangan ngobrol sendiri"

To be continued ==>
______________________________________

☆☆▪▪ Krismunita ▪▪☆☆

Hai jangan lupa vote dan comment ya😙 happy reading❤

My Ice Dosen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang