pluem membuka mata nya, mengerjap beberapa kali, memandang langit langit kamarnya bepikir kenapa dia terbangun. hari masih sangat pagi, pluem bisa mendengar kicauan burung dari luar jendela kamarnya, suara musik mengalun memenuhi ruangan.
pluem kembali memejamkan mata, hendak kembali ke alam mimpi ketika otaknya yang masih lambat bekerja akhirnya memberinya informasi bahwa musik yang terdengar merupakan nada dering dari hp nya.
"hallo" pluem menguap, menekan kantuk yang masih dirasakannya "frank, ini masih pagi frank. nanti kakak pulang nya agak siang an"
pluem melirik jam di atas meja nya yang masih menunjukkan pukul 6.
"iya ntar jam 10, 11 an lah paling kakak nyampai nya"
pluem berguman menutup telfon. untuk beberapa saat pluem hanya duduk diam di tempat tidur dengan mata setengah terpejam sebelum akhirnya memilih untuk kembali tidur.
"katanya tadi jam sebelas, ini jam berapa kak!!!"
seruan frank menyambut pluem yang baru saja memakirkan mobil di depan rumah. berjalan santai menghampiri adiknya, melihat jam yang melingkar di tangan kanan.
"jam 2" sahut pluem
"kak pluem!!!"
"iya iya, maaf, tadi kakak ketiduran, baru bangun jam 10"
"kan frank udah bangunin, kenapa tidur lagi?!"
pluem memukul pelan kepala frank yang memasang wajah cemberut.
"kepagian kamu dek banguninnya. udah jangan cemberut, ntar kalau wajahmu gak ganteng lagi di putusin sama drake lo"
"mana berani drake mutusin frank" sahut frank pede "drake kan cinta mati sama frank"
"iya deh iya, mom sama dad mana?"
"noh, lagi ribut di dalam, biasa"
pluem menemukan orang tua nya sedang ribut, kegiatan harian yang sudah sering terjadi. mendengarkan sebentar karena penasaran kali ini masalah tidak penting apa lagi yang diributkan.
"dad kena tilang?" tanya pluem pada frank "tumben dad bawa mobil sendiri, biasanya sama mom"
"iya, dad lupa bawa dompet, sim sama stnk kan di sana semua. makanya mom ribut soalnya dompetnya yang nemu mom, di taruh gitu aja sama dad di meja depan. kayaknya kemarin lupa pas habis buat bayar iuran sampah"
kalau ada yang bisa mengalahkan sifat teledor tay, itu sifat pelupa singto. fiat pernah cerita mama nya ngamuk ngamuk gara gara papa nya menaruh kunci mobil di freezer. entah bagaimana, yang jelas mereka terpaksa beli kulkas baru, yang lama rusak karena singto mencongkel kunci yang membeku dengan obeng. mereka baru sadar setelahnya jika harusnya cukup dengan meng off kan pendingin dan tunggu sampai es nya mencair supaya kuncinya bisa di ambil.
pluem meletakkan bass nya di kamar. belum lama dia berbaring frank muncul di depan pintu.
"kak, jalan jalan yuk"
"kemana?"
"bantuin frank cari hadiah buat drake, kan bentar lagi aniv frank sama drake"
"ah, udah tiga tahun ya. lama juga, nggak bosen apa?"
"nggak lah" frank masuk ke kamar dan ikut berbaring di samping pluem "kakak nggak mau nyari pacar? kan banyak yang suka sama kakak"
"hmm... ntar lah, gampang" jawab pluem sekenanya
"kak, frank nanya jangan marah ya?"
"apa?"
"kalau sama kak fiat? kan kakak barengan terus tuh dari dulu, nggak pernah suka gitu"
KAMU SEDANG MEMBACA
the kid ship
Fanfiction⚠ trigger warning for mental illness issue ⚠ pluemon and junfiat story with frankdrake. pluem got new neighbour, and they have a kid who become his little brother classmate. when his best friend, fiat, got to know if the senior who always bothering...