Part 9: Awal keraguan.

473 29 0
                                    

Awas typo berterbangan dimana mana:D. Hahaha happy reading♥.
.
.
.
.

Author pov.

Kini aulia dan nassar sedang dalam perjalanan menuju ke asrama indosiar. Selama perjalanan hanya ada keheningan saja, tidak ada yg mau memulai pembicaraan.

Aulia dia bergulat dengan pikirannya tentang isi pesan dari zevana. Entah kenapa setelah membaca isi pesan itu aulia terlihat menjadi pendiam. Tidak seperti biasanya.

Sedangkan nassar dia menyadari tingkah keanehan aulia yg hanya diam saja sejak masuk mobil tadi. Nassar ingin menanyakan kenapa aulia terdiam tapi dia urungkan itu. Dan sekarang nassar hanya fokus menyetir saja.

"Udah sampe!" Ucap nassar ketika sudah sampai di depan rumah asrama DA ASIA 3. Aulia pun tersadar dari lamunannya dan tersenyum menjawab ucapan nassar.

"Kamu kenapa?" Pertanyaan itu lolos dari molut nassar pada aulia. Dia benar benar sudah penasaran kenapa aulia tiba tiba terdiam.

"Hah engga kok gak kenapa kenapa" jawab aulia menatap lurus kedepan.

"Seriusan, kamu knapa sihh?"

"Engga kak aku baik baik aja kok!"

"Ya udah kalo kamu gak mau jawab"

Nassar keluar dari dalam mobilnya dan membuka pintu belakang yg terdapat 2 koper aulia. Sedangkan aulia setelah nassar keluar dari dalam mobil dia menghembuskan nafasnya perlahan, kemudian dia membantu nassar membawakan koper miliknya.

Aulia dan nassar pun masuk kedalam rumah yg terlihat cukup mewah tapi sederhana. Dan itulah asrama yg sengaja di sediakan oleh indosiar untuk para peserta.

"Ehhh ada lo sar!" Ucap seorang pria ketika nassar udah mengetuk pintu.

"Iya bang, ini mau anterin aulia. Katanya dia mau tinggal disini!"

"Ohh aulia yahh, ya udah ayo masuk dulu!"

Aulia, nassar dan seorang pria yg pasti dia adalah pemimpin atau ketua atau kalo di kosan bisa di bilang bapak kos heheheh. Mereka bertiga duduk di ruang tamu yg terlihat cukup besar. Namanya bang chandra

"Jadi gimana bang? Masih ada kamar kosong kan?"

"Ada sihh, tapi disini kan satu kamar bertiga, nah trus ada satu kamar masih kosong, aulia mau sama rani dan putri jadi bertiga atau sendiri di kamar?"

"Rani sama putri?"

"Iya jadi nanti kamu sekamar bertiga"

"Wahh boleh tuhh kak.satu kamar bertiga aja, lagian kalo sendiri gak seru"

"Ya udah mari kakak antarkan!"

"Iya kak" aulia melihat nassar dan nassar menganggukan kepalanya bertanda biar aulia saja yg masuk

Aulia dan pria tersebut manuju kelantai dua di sana tada banyak pintu kamar. Dan 1 kamar mandi diluar kamar.  Aulia dia diarahkan ke kamar yg paling ujung di ruangan itu, dan di situlah tertera nama rani dan putri di depan pintunya.

"Kamu masuk aja rani sama putri mereka pasti ada di dalam kok!"

"Eumm iya kak, kalo gitu aulia masuk dulu yah!" Ucap aulia
"ehh kak!" Lanjut aulia ketika pria itu baru saja melangkahkan kakinya.

"Iya kenapa?"

"Eumm bilangin sama a nassar, jangan dulu pulang!"

"Ohh iya siap!"

"Iya makasih yahh kak!"

***

Aulia pov.

NALIA♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang