Part 40: Rencana

414 23 0
                                    

Happy reading♥

Author POV.

Malam ini di acara DA asia 3 mengadakan acara konser sosial media Dangdut academy Asia. Acara ini merupakan acara penghargaan bagi peserta Dangdut academy. Dengan cara memberika vote di Sosial media dan yg paling banyak votenya itu adalah pemenangnya.

Malam ini juga nassar mempunyai rencana untuk menembak seorang perempuan yg sudah di nanti natikan sejak lama, dan tanpa sepengetahuan perenpuannya tentunya. Perempuan itu tak lain adalah AULIA.
Sejak pagi nassar sudah ada di studio, dan sekarang sudah siang dia masih saja merencanakan bagaimana caranya nanti malam agar terlihat romantis. Dia punemlunyai ide demgan cara bekerja sama dengan dancer untuk membawakan papan dengan tulisan AULIA I ♥ U. Stelah semuanya merasa cukup nassar pun kembali ke ruangannya.

Diruangnnya dia kini sedang memikirkan untuk membelikan aulia cincin tapi bagaimama ukurannya bahakm dia tidak tahu ukuram jari manis aulia. Satu ide muncul di pikirannya dengan segera dia mencari nomor putri di hndphoennya dan menelfonnya.

"Hallo putri kamu dimana?"

"Di asrama nih aa kenapa?"

"Lagi sama aulia?"

"Iya. Kemapa emngnya?"

"Jangan berisik, dan jangan comel mendingan sekarang kamu kesini aa lagi di studio. Nanti aa ceritain yg jelasnya sama kamu. Tapi sebelum itu kamu perhatikan jari manis aulia!"

"Ahh iya iya mput ngerti! Ok deh mput kesana sekarang!" Nassar langsung mematikan sambungan telfonnya. Untunglah putri saat itu sedang tidak loading jadi bisa mengerti apa yg di maksud nassar.

Diasrama setelah mendapatkan telfon dari aa nassar putri langsung bersiap siap untuk pergi dan itu di sadari oleh aulia dan rani yg sedang duduk di kursi.
Dan yaa rani sudah pulamg dari kampung halamannya sejak kemarin. Diasrama pun selain mereka bertiga ada mamah aulia yg ikut berkumpul sengan aukia, rani dan putri. Selain menemani aulia mamah aulia pun mendengarkan semua cehatan dari rani.

"Mau kemana lo?" Tanya rani ketika melihat putri menggendong tas kecilnya.

"Mau pergi dongg, di ajak jalan jalan!" Jawab putri kemudiam dia menyalami mamahnya aulia.

"Mput izin pergi dulu yahh mah, salamualaikum!" Ucap putri beepamitan pada mamah aulia.

Mereka berdua, rani dan putri sudah menganggap mamah aulia seperti ibu nya sendiri jadi mereka sudah tidak sungkam lagi untu berpamitan dulu kalau mau pergi.

"Heh! Pergi ama siapa lo?" Tanya rani ketika putri sudah membuka pintu. Tapi tiba tiba putri kembali masuk ke dalam dan mengajak bersalaman pada rani. Rani yg merasa bingung pun mengerutkamn keningnya.

"Salam!" Ucap putri mengerti kalau rani tidak mengerti maksudnya.
"Lama amat sih gue minta salam juga!" Lanjut putri kemudian dia menarik tangan rani dan menyalaminya. Merasa geli rani pun langsungelepaskam genggamannya yg ada di tangan putri.

Setelah dari rani putri pum menghampiri aulia dan mengajak bersalaman seperti pada rani barusan tapi aulia dia merasa ada yg aneh dengan putri.

"Lama! Ihh gue cuma mau cium tangan juga!" Ucap putri kemudia dia mencium tangan aulia.

Setelah itu seperti yg di katakan nassar padanya kalau dia harus memperhatikan jari manis aulia putri pun sedikit memperhatikan tangan aulia lumayan lama putri mengenggam tangan aulia dan itu membuat aulia semakin heran.

NALIA♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang