Kehadiranmu tak pernah ku sadari. Merambat pelan namun terasa begitu pasti. Sekian lama menutup diri, kini tertanam lagi cinta kepada insan didalam diri. Benarkah diri mula jatuh hati?
Degupan jantung itu kini menimbulkan sebuah rasa.
Meski telah berbulan-bulan lalu, tapi getarannya masih kian terasa.
Kurasa kutelah terpana.
Pada kelembutanmu dalam bertutur kata.
Juga pada caramu menundukkan mata.Ya Allah,
Jikalau benar dirinya ditakdirkan untuk diriku.
Maka dekatkanlah hatinya dengan hatiku.
Tapi jikalau dirinya bukan untukku, ridhokanlah hatiku atas segala ketentuan-Mu.Dia milik-Mu
Maka, kusandarkan harap kepada-MuSemoga cinta ini bukan kiasan nafsu.
Kan kubatasi ia dengan syariat-Mu.
________________________________Masih dariku yang rahasia,
-UNKNOWN-
KAMU SEDANG MEMBACA
Azlan & Azlea
PoetryHanya sajak tentang caraku mencintai tanpa menodai kefitrahan cinta itu sendiri. Tidak seperti defenisi cinta yang ditafsirkan banyak orang. Tapi cinta bagiku hanyalah ruang-ruang penerimaan dan pengikhlasan.