🍁SHANIA~5

38K 1.2K 40
                                    

Nia pergi ke rooftop sekolah untuk menenangkan diri. Ia berfikir dulu disaat dia berada dalam keadaan seperti ini ada orang yang memberikan pelukan dan ketenangan untuknya. Namun orang itu tak ada lagi di saat ia sedang seperti sekarang.

"Kenapa lo dateng di kehidupan gue dengan membawa sejuta kebahagiaan, kalo pada akhirnya lo tinggalin gue dengan sejuta kenangan?. Kenapa? Apa lo tau di sini gue yang tersakiti? Gue sayang sama lo, tapi lo malah tinggalin gue hikss," ucap Nia sambil menangis.

Flashback On

Seorang gadis cantik tengah duduk di taman sambil menunggu kekasihnya datang.

"Hei Sha" ucap pria dengan seragam putih abu² sambil duduk di samping gadis tersebut.

Merasa di sapa gadis itu pun menoleh ke kanan dan menemukan orang yang sedari tadi di nantinya. "Hai Lin, kok lama? Kamu habis dari mana?" ucap Shania atau Nia.

Ya gadis yang tadi sedang menunggu itu adalah Nia. Shasha adalah nama panggilan khusus dari Lintar untuk Nia.

"Hmm, jalanan tadi macet sha jadi lama deh" ucap Lintar sedikit gugup.

Nia memicingkan matanya menatap Lintar. "kamu gak bohong kan?" tanya Nia.

"y-a enggak lah Sha" ucap Lintar gugup karena Nia menatapnya instens.

Nia pun menganggukan kepala sambil tersenyum, "iya deh, oh iya kamu kenapa ngajak ketemu di sini?" tanya Nia.

"Huuhh, aku mau ngomongin sesuati sama kamu dan aku harap kamu menerima apa yang udah aku bilang nanti" ucap Lintar.

"yaudah kamu ngomong aja" ucap Nia sambil tersenyum tulus.

"aku mau kita putus"

Ucapan Lintar membuat Nia terdiam di tempat. Tak mengerti mengapa Lintar bisa mengatakan itu. Seingatnya ia tak membuat masalah dan ada apa dengan Lintar.

"kamu kenapa ngomong gitu? Emangnya aku punya salah apa? Kalo aku salah kasih tau aku. Aku gak mau kita putus, kita perbaiki sama² yah" ucap Nia dengan mata berkaca².

"Lo gak salah apa² Sha, Gue gak punya perasaan lagi ama lo. Gue sayang sama orang lain dan gue harap lo terima keputusan gue" ucap Lintar mengganti aku-kamu menjadi lo-gue.

Seketika dunia Nia hancur mendengar penuturan Lintar padanya. Tak menyangka jika orang yang dia sayangi akan melangkah pergi demi cinta yang baru dan meninggalkan dirinya.

"Kamu jahat Hikss, Si-apa o-rangnya Hiks" ucap Nia sembari menangis.

"Dia Sella" ucap Lintar.

Nia terkejut bukan main, orang yang Lintar sayang ternyata sahabatnya sendiri. Kenapa harus sahabatnya? Kenapa gak orang lain saja pikirnya.

"gak mungkin, dia sahabat aku lintar hiks" teriak Nia sambil menangis.

"di dunia gak ada yang gak mungkin shasha, dan gue ama sella udah jadian. Dan hubungan kita udah berjalan satu bulan. Gue harap lo terima dan gak gangguin gue lagi dan anggap kita gak pernah kenal" ucap Lintar dan langsung meninggalkan Nia yang Menangis.

Flashback off

"Gue benci ama lo lintarr, gue benci hikss" teriak Nia.

Tanpa ia sadari kedua sahabatnya dari tadi berdiri di belakangnya. Dan mendengar semua yang di katakan oleh Nia.

"Masa lalu lagi hm? "tanya Clara.

Nia pun terkejut dan langsung menghapus kasar air mata di pipinya itu. Tak ingin terlihat lemah di depan sahabatnya, ia pun menoleh tersenyum sambil menggeleng. Seakan berkata" Gue gak papa".

SHANIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang