Kelas dalam keadaan ricuh dengan celotehan anak".
"Heran deh ni kelas apa pasar sih, brisik banget"seru Bella.
"Kayak gak tau kelas kita aja loh"sahut Lalisa sambil memainkan ponselnya.
Tiba" kelas diam, ternyata bu Dian wali kelasku masuk, pantes.
"Anak-anak hari ini kita kedatengan murid baru silahkan masuk"
Lalisa masih memainkan hpnya di bawah laci ia membalas pesan dari sehun sehingga ia tidak memperdulikan sekitarnya yang sudah heboh karena anak baru, tiba-tiba Bella menyenggolku"Eh Lis liat noh ganteng banget sumpah gak boong gue"celetuk Bella
"Paansih heboh banget"Lalisa meletakan hpnya kedalam laci kemudian mendonggak ke depan kelas. Lalisa terkejut
"Alex"batin lalisa, orang yg disebut Alex itupun juga sedang menatapnya."Silahkan perkenalkan dirimu! "(Bu Dian)
"Hai, nama gue Alexander Marcelino Stuard, kalian bisa panggil gue Alex. Gue pindahan dari Amrik"
"Oke kalau ada pertanyaan bisa ditannyakan nanti sama Alex, sekarang kamu boleh duduk sama Dion, Dion tolong acungkan tanganmu"(Bu Dian)
" buk saya maunya duduk sama Lalisa"celetuk Alex tiba" membuat satu kelas terkejut.
"Kalian udah saling kenal?,Bagus deh. Bella kamu ganti tempat duduk ke belakang ya"(Bu Dian)
Bella membereskan barang" nya kemudian pindah ke belakang
"Lo utang penjelasan sama kita ya Lis"ucap Bella.
Alex berjalan ke bangkuku kemudian duduk disampingku, dia tersenyum kearahku aku kemudian memalingkan muka kearah papan tulis pura" mendengarkan guru. Tiba" Alex memegang tanganku sambil berkata lirih"Gue kangen sama loe lis"
Gue kaget,langsung saja aku berusaha menarik tanganku tapi tidak bisa Alex menggengam tanganku erat."Alex"peringatku padanya tapi dia diem aja.
"Alex jangan kayak gini entar kalo Sehun liat dia...""Apa?Marah?"loe masih nurut aja Lis sama tu orang"Sahut Alex sebelum aku menyelesaikan ucapanku.
"Lo tau itu!lagian seminggu lagi gue tunangan sama Sehun"ucapku padanya,dia terlihat tertegun.Mungkin lebih baik dia tau.
*Kelas Sehun
Suasana bising karena freeclass,Sehun dan antek"nya sedang bercanda di bangku belakang.Sehun menatap ponselnya
"Kok gak dibales,apa gurunya udah dateng"batin Sehun.
Tiba" temennya satu kelas masuk kekelas sambil mengebrak pintu."Ada anak baru pindahan dari amrik,dikelas ipa2,anaknya konglomerat cui"celetuk Riko heboh.
"Aelah gue kira apa,siapa emang namanya?"tanya Bagas
"Alexander Marcelino Stuard bokapnya pemilik Alexander Corp"(Riko)
"Alex?"(Doni, Bagas, Rendy begitupun Sehun juga terkejut).
"Dia udah balik ke indo? "(Bagas)
"Ngapain coba tu anak? "(Rendy)
Sehun mengepalkan tangannya, amarahnya memuncak dia tau rivalnya itu balik ke indo untuk merebut Lalisa darinya. Sialan, Sehun menendang kursi disampingnya. Temen" sekelasnya yg tidak tau masaah mereka dengan anak baru itu penasaran sekaligus bertanya tanya ada apa gerangan. Sehun bangkit dari kursinya
"Mau kemana bos"(Bagas)
"Ke kelas Lalis"(Sehun)
"Wah wah gawat cepet susulin cuy bakal ada perang dunia ketiga nih"Bagas, Doni dan Rendy berlari menyusul Sehun.
Sehun sampai didepan kelas Lalisa, amarahnya semakin memuncak tatkala melihat tangan Lalisa dipegang oleh rivalnya. "Brengsek"
Sehun langsung masuk kekelas tanpa permisi menghampiri Alex dan langsung melayangkan tinju kepadanya. Lalisa menjerit begitupun cewek" lainnya. Sehun memukuli Alex membabi buta padahal teman"nya sudah melerai tapi Sehun seperti orang kesetanan. Lalisa menghampiri Sehun memeluknya dari belakang mencoba menenangkan Sehun
"Sehun udah cukup"sahut Lalisa berlinang air mata. Sehun berhenti dia menatap tajam Alex
"Brengsek lo sekali lagi gue liat lo deket" sama Lalisa. Mampus lo ditangan gue"ancam Sehun memberi peringatan. Sehun menarik tangan Lalisa ke basecame meninggalkan kelas begitu saja setelah membuat keributan. Alex langsung ditolong temen sekelasnya untuk dibawa ke uks.*basecame
Nafas Sehun masih memburu, Lalisa diam menunduk."Jelasin kenapa dia bisa"nya pegang" tangan kamu "
"Aku juga gak tau,aku pun kaget hun"
"Sialll"Sehun menendang kursi di basecame.
"Pasti dia balik kesini mau ngerebut kamu dari aku Lalisa"ucap Sehun.Lalisa menghampiri Sehun memegang lengannya menenangkan
"Yg penting kan aku gak ngerespon, yaudahlah hun""Tapi aku tau dia tu kayak apa"
Sehun memegang kedua tanganku, menatap mataku dalam
"Kamu janji ya gak akan ninggalin aku! "Aku tersenyum"iyaa"
"Ihss seriusan"rajuk Sehun
"Iya iya emang aku keliatan becanda"jawabku kemudian Sehun membawaku kedalam pelukannya.
"Aku gak mau kehilangan kamu sayang, Aku takut. Pokoknya kamu gak boleh ninggalin aku ya"
Aku tertawa Sehun lucu kalau lagi gini tauk
"Ish kok kamu malah ketawa sih"rajuk Sehun
"Abis kamu lucu kalau lagi gini tauk"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sehun Possesif
Romance"Sehunn..lepasin sakit" Lalisa meringgis kesakitan karena tangannya diseret paksa oleh Sehun. Sehun menghentakan tangannya kasar. "Aku kan udah bilang sama kamu jangan deket- deket sama cowok lain,aku gak suka.Kamu itu hanya milik aku gak ada yan...