THE BAD BOY's AND BAD GIRL [LENGKAP!]

Siapa Takut?

BUGH!
"LO PIKIR GUE TAKUT SAMA LO HAH!" ucap dallya setelah menonjok dahi pria tersebut.

"Boleeh jugaa.."

Huss! Suara tamparan yang meleset yang dilakukan oleh gerombolaan orang kurang waras tersebut.

"Kaa lo telpon polisi, jangan jauh-jauh dari guee.. Tetep dibelakang gue.." Bisik dallya sembari menghindari serangan.

"LO PIKIR GUE TAKUT! MAO LO BERLIMA GUE SENDIRI SEKALIPUN! GA ADA SEJARAHNYA GUA TAKUT SAMA ORANG JOMBLO GA WARAS! YANG UDAH TUA BANGKA GA TAU UMUR! DAN LO HARUS MASUK KE JERUJI.."

"cantik-cantik bacott! So jagoo lo neng!" Ujar pria tersebut

"Seraang!" Lanjutnya.

Bughh! Bughh! Blusshh! Dugghh! Mereka terlihat kewalahan menghadapi dallya.

Dallya yaang sudah kehabisan tenaga pun menjadi kurang fokus dan waspada daann

Sreettt!

Tangannya tergires pisau di bagian lengaannya.

Dan

"Woii! Bancii! Sinii lo lawan guee!!" Ucap pria yang terlihat masih menggunakan seragam sekolah putih abu-abu.

"Bocah ingusan mao nyoba lawan kita? Hahaha! LAWAN!"

"Lo diem aja disinii.." Bisik pelajar tersebut ke dallya.

Tapi dallya yang keras kepala tetep melawan. 2 banding 5.

Ngiunng ngiungg ngiungg!!!

Suara mobil polisi pun mulai mendekat.

Karna gerombolan tersebut lengah dan terlihat panik akhirnya pelajar trsbt dan dallya memanfaatkan waktu dan membekapnya supaya tidak kabur.

"mao kabur kemana lo banci!"

"Lepassinn!"

"Nohh gue lepasin! Tapi lo ditaahaan dijeruji besi yaah hahaha.."

                       💀💀💀

"Makasihh yaaah.." Ucap dallya dan vanie.

"Iyaa sama-sama.."

"Oyaa kenalin gue stevanie kinanti adilia.. Panggil aja vanie.. Gue kakaknya diaa, dallya indah kinanti.." Tuturnya.

"Salam kenal kaa vaniee.. Gue surya rafaell , panggil aja Rafa.."

"Lo ga sekolah?"

"Gue baru aja di scorsing gara-garaa telat mulu.. Hahah"

"Lahiyaa bocah jaman now.. Ade gue jugaa tuhh" Ucap vanie menunjuk dallya.

"Syudaahh berkenalan nya? Jadi ke rs ga? Udah telat lama nih?"

"Oiyaa! Maafkan aku adik.."

"Jijik kaak!"

"Oiyaa luka lo gimana!"

"Santay ini luka ringan kok."

"Palelu! Nihh pake syaall guee buat bungkus tuh luka!"

"Alay dah lu kaa.."

"Bacott! Sinii gue pakein!"
.
.
.
"Daah nihh, biar darah lo ga abis dall.."
.
.
"Oyaa raafaa? Bisa bawa motor vespa ga?"

"Iyaa bisaa.."

"Waah kebetulann.. Maapin nih yaak boleh minta tolong gaa?"

"Santay aja kaa.. Gue anterin ade lo ke rs, tpi lo naik apa? Gue ga bwa motor."

"Gue pesen ojek onlen.. Mkshh yaah.. Rafa pekaa bangett deh.."

"Apaan sih lo kaaa.. Gue yang naik ojek onlen aja."

"Gausah komplen!"

                       👫👫👫
Sepanjang perjalanan mereka tak bersuara.

"Ini ke rs mana?" Tanya rafa.

"Rsub, dikit lgi nympe."

"Lo pinter beladiri yah? Jago banget lo bisa lawan 5 orang sendiri"

"B aja"

"Tapi kalo gue liat dari cara lo berantem tadi lo itu ga kuat dinafas.."

"Oh"

"Lo ga sekolah?"

"Discors"

"Sekolah lo dimana?"

"Ditinggal."

"Nihh cewe jhuthek bangett.." Batin rafa.

"Sok akrab banget eyw!" Batin dallya.

"Eh!" Ujar mereka bersamaan.

"Lo dluan" Lagi lagi bersamaan.

"Guee.." Bersamaan lagi.

Dan akhirnya merekaa terdiam beberapa detik kemudian mereka kembali terdiam.