ONESHOT STORY ::√::

3. New Boss

Happy reading 😊

🍁🍁🍁🍁

"Gadis angkuh!" Panggil seseorang tiba-tiba menghadang langkah Jisoo.

"Huh?" Gumam Jisoo bingung. Ya pasalnya tiba-tiba pria itu datang dengan sok kenalnya dan menyebut Jisoo angkuh. Heol, dia bukan orang angkuh sama sekali.

"Jadi, kau bekerja di sini?" Tanya pria itu lagi dengan wajah tanpa dosa.

"Maaf, tetapi apa Anda mengenalku?" Tanya Jisoo akhirnya yang sudah mulai risih karena tatapan beberapa karyawan yang juga sedang berada di lobi kantor. Entah apa yang menarik perhatian mereka. Mungkin pria di depan Jisoo yang melakukan itu.

"Ya tentu saja. Kau gadis angkuh, Kim-Ji-soo." Jawab pria tersebut membaca sekaligus mengeja nama Jisoo yang tertera di kartu pegawainya.

Belum sempat Jisoo menjawab, pria tersebut sudah melenggang pergi begitu saja. Secara otomatis terdengar dengusan sebal dari Jisoo yang memutuskan untuk melanjutkan langkahnya ketimbang pusing dengan pria aneh tadi. Yang jelas Jisoo tidak mengenalnya, kenapa harus repot?

---

"Gadis angkuh?" Panggil seorang pria yang kembali menghadang Jisoo dengan satu tangan menempel di dinding tepat di depan Jisoo.

"Siapa Anda?!" Tanya Jisoo kesal. Dirinya kira pria aneh itu tidak akan muncul lagi di kantor ini. Ternyata dugaannya salah besar.

Pria itu mengernyit, "Kau tidak tahu siapa aku?"

"Nona, apa kau tahu siapa aku?" Tanya pria tersebut beralih pada salah satu karyawan yang kebetulan lewat di dekat mereka.

"Pak Lee Taeyong?" Jawab karyawan itu ragu.

"Hmm. Lalu siapa aku?" Tanya Taeyong lagi.

"Pemimpin baru perusahaan ini?" Jawab karyawan tadi hati-hati.

"Bagus, terima kasih." Ucap Taeyong akhirnya sembari memberi kode agar karyawan itu bisa melanjutkan langkahnya.

"Jadi, sudah tahu siapa aku?" Tanya Taeyong dengan tatapan mengejek. Secara otomatis Jisoo langsung menatap Taeyong tidak percaya. Bos barunya semuda ini?

"Ekhem. Lalu kenapa Anda menyebutku angkuh?" Tanya Jisoo setelah rasa terkejutnya tadi hilang.

"Kau memang angkuh." Jawab Taeyong sekenanya dan langsung melenggang pergi untuk kedua kalinya.

Dasar pria aneh! Ingin rasanya Jisoo meneriakkan kalimat seperti itu pada pria tadi. Namun, hal itu akan Jisoo lakukan jika dia tidak ingat posisi pria itu. Ya posisi yang baru saja Jisoo ketahui.

"Tidak bermanfaat sekali." Gumam Jisoo akhirnya yang tidak habis pikir pada bos barunya yang hanya memanggilnya angkuh tanpa ada tujuan lain.

---

"Gadis angkuh?" Panggil seseorang yang sudah sangat Jisoo ketahui.

Jangan lupakan cara pria itu menghadang Jisoo. Apa dia kira ini drama? Kenapa dia selalu menahan Jisoo dengan satu tangan menempel di tembok tepat di depan Jisoo? Kenapa juga Jisoo harus selalu berjalan di dekat tembok saat pria itu memanggilnya?

"Buat laporan keuangan tiga bulan lalu sampai sekarang dan serahkan padaku saat jam makan siang." Perintah Taeyong enteng dan langsung melenggang pergi untuk ketiga kalinya tanpa menunggu jawaban Jisoo. Secara otomatis Jisoo menggeram menahan marah di tempat. Apa dia pikir Jisoo tidak punya pekerjaan lain?

"Kau mengenal Pak Taeyong?" Tanya Rose sembari mendekati Jisoo yang wajahnya sudah memerah padam.

"Tidak sama sekali. Aku juga heran kenapa dia seperti itu?" Ujar Jisoo kesal sembari melangkah ke ruangannya.