06

1.3K 143 4
                                    

HwaYoung masuk ke dalam kelas yang masih sepi. HwaYoung mempunyai kebiasaan kalau ia datang terlalu pagi ke sekolah.

HwaYoung meletakkan tasnya di bangku, lalu mengambil headset dan hp yang ada di tasnya. Ia beranjak pergi menuju atap sekolah. Baginya, pemandangan pagi hari sangatlah indah, melihat anak anak yang baru memasuki gerbang sekolah sambil mendengarkan lagu serta menghirup udara yang masih sejuk.

HwaYoung mulai mendengarkan musik lewat hp nya. HwaYoung tersenyum dan memejamkan mata.

"Huaaaa." HwaYoung teriak karena ada yang menepuk bahunya

"Woa woa, tenang, ini aku."

"Ah BangChan, ku kira siapa."

"Maaf, tadi aku sudah memanggilmu tapi kau tidak mendengarnya."

"Pasti karena ini." HwaYoung menunjuk headsetnya

"Oh pantas saja."

BangChan berdiri di samping HwaYoung. Memejamkan mata dan menghirup udara dalam dalam. HwaYoung hanya memperhatikannya.

"Mengapa kau kesini?" Tanya BangChan

"Hmm aku suka dengan suasana di pagi hari, tenang, dan di atas ini, aku bisa menenangkan pikiranku dengan mendengarkan lagu dan menghirup udara yang sejuk pastinya. Dan kau?"

"Aku hanya suka dengan tempat yang tinggi dan berbagi cerita dengan angin."

"Hmm begitu. Apa kau suka mendengarkan lagu Chan?"

"Suka, aku cukup suka mendengarkan lagu."

"Kau ingin mendengarkan lagu ini? Menurutku lagunya sangat manis. Menenangkan juga."

"Boleh, sini."

HwaYoung memberikan sebelah headsetnya ke BangChan dan mulai memutar lagu kesukaannya itu.

BangChan mulai mendengarkan lagunya. Mereka berdua terdiam. Keadaan hening.

"Wah, lagunya sungguh indah. Apa judulnya?"

"Judulnya Everything I need. Aku selalu mendengarkan lagu ini. Aku berharap suatu saat, aku akan menemukan seseorang yang sangat aku cintai dan sebaliknya. Yang membuatku merasa dia adalah segalanya untukku."

BangChan tidak berkomentar, ia hanya melihat HwaYoung yang berbicara dengan senyuman dan mata yang berbinar.

"Ah maaf aku jadi melantur."

"Tidak masalah, aku hanya kagum."

Sekarang HwaYoung yang menatap BangChan

"Ma..maksudku aku kagum karena kamu sangat memaknai lagunya."

"Ahaha, ya mungkin karena lagu ini adalah lagu kesukaanku."

"Ya, pasti."

HwaYoung melihat jam tanganya.

"Chan, sepuluh menit lagi masuk, apa kau mau masuk kelas?"

"Hmm kau duluan saja, aku masih ingin disini."

"Baiklah, aku duluan Chan." HwaYoung melambaikan tangannya dan berjalan ke kelas

'Anak yang lucu' BangChan


"Habis dari mana saja kau HwaYoung?" Tanya Yena saat HwaYoung berjalan ke tempat duduknya

"Aku datang terlalu pagi dan kau tau aku dimana."

"Hmm pasti di tempat kesukaanmu itu kan haha."

"Pasti, memang aku akan kemana lagi? tak mungkin aku akan berada di kantin dan memesan makanan yang banyak seperti jisung kan?"

"Hei HwaYoung, aku mendengarnya tau." Kata Jisung

"Sudahlah, itu memang benar." Sahut Minho

"Hahaha." Semuanya tertawa sedangkan Jisung hanya melipat mukanya

⛅⛅⛅

Sacrifice [BangChan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang